Cameron Norrie Amankan Satu Tiket Final Masters Pertama Di Indian Wells

Berita Tenis: Peluang Cameron Norrie untuk terkualifikasi di ATP Finals semakin terbuka lebar ketika ia melenggang ke final turnamen Masters 1000 pertama dalam kariernya di BNP Paribas Open, Indian Wells musim 2021.

Petenis unggulan ke-21 mematahkan petenis unggulan ke-23, Grigor Dimitrov di awal kedua set sebelum memetik kemenangan impresif 6-2, 6-4 di semifinal BNP Paribas Open.

“Itu pertandingan terbesar dalam karier saya, setelah pertandingan sebelumnya yang juga pertandingan terbesar saya,” seru Norrie.

“Kali ini bahkan ada lebih banyak tekanan. Saya tampil prima dan bermain dengan penuh energi. Grigor mungkin sedikit lelah dari pertandingan sebelumnya, tetapi ia berjuang keras dan membuat pertandingannya melelahkan secara fisik di awal set kedua, yang tentu tidak mudah.”

Petenis berusia 26 tahun mengawali BNP Paribas Open dengan menghuni posisi ke-14 di klasemen sementara ATP Race To Turin, tetapi menggantikan Felix Auger Aliassime di posisi ke-11 dengan maju ke final BNP Paribas Open.

Jika petenis berkebangsaan Inggris memenangkan gelar Masters 1000 pertama dalam kariernya di Indian Wells – melawan Nikoloz Basilashvili atau Taylor Fritz – ia akan melampaui Jannik Sinner di posisi kesepuluh dan terpaut 125 poin dengan posisi kesembilan yang dihuni Hubert Hurkacz yang saat ini menghuni posisi terakhir dari klasemen sementara setelah Rafael Nadal yang berada di posisi kedelapan tidak akan berkompetisi di ATP Finals akibat cedera kaki.

Laga semifinal tersebut berpusat pada backhand petenis berkebangsaan Bulgaria, Dimitrov. Ia menggunakan slice yang mumpuni ketika memetik kemenangan atas Daniili Medvedev dan Hurkacz demi memberikan efek mematikan, tetapi kisah berbeda ia lalui ketika ia melawan petenis kidal asal Inggris.

Dengan menggunakan slice menyilang yang langsung dibalas dengan forehand petenis berkebangsaan Inggris, Dimitrov dipaksa memukul sedikit lebih dekat dengan area baseline dan menembakkan topspin backhand dengan persentase lebih tinggi, kedua langkah tersebut beresiko menyebabkan jumlah kesalahan yang meningkat.

Petenis unggulan ke-21 yang seringkali berada di area baseline dalam usaha mendikte pertandingan, kini mengantongi kemenangan ke-46 pada musim ini dan hanya terpaut satu kemenangan lagi dengan gelar kedua pada musim ini setelah ia menjuarai Los Cabos Open.

“Saya telah melakoni banyak pertandingan besar pada musim ini, yang tentu membantu saya. Saya merasa saya terbiasa dengan momen-momen penting dan pertandingan besar,” tambah Norrie.

“Saya merasa lebih dan lebih nyaman serta saya merasa saya memainkan permainan saya pada momen-momen krusial.”

Memasuki semifinal BNP Paribas Open, mencuat pertanyaan besar terkait kebugaran Dimitrov yang banyak menguras energi ketika memetik kemenangan di babak keempat atas Medvedev setelah kecolongan set pertama. Setelah itu, ia selamat dari babak tiebreak set ketiga melawan Hurkacz di perempatfinal sehingga total waktu yang ia habiskan di lapangan untuk melakoni kedua laga saja mencapai 7 jam 39 menit.

Sebaliknya, Norrie dikenal sebagai salah satu petenis terbugar dan ia masih memiliki banyak bahan bakar setelah hanya kehilangan dua game saja ketika mengalahkan Diego Schwartzman di perempatfinal.

Norrie mengawali musim ini dengan menghuni peringkat 71 dunia, tetapi kini ia dipastikan akan menembus peringkat 20 besar dan menjadi petenis nomor 1 Inggris untuk kali pertama dalam kariernya.

Artikel Tag: Tenis, BNP Paribas Open, ATP Finals, Cameron Norrie, Grigor Dimitrov