Berita Davis Cup 2017: Steve Darcis Bawa Belgia Cicipi Kemenangan Bersejarah

Ligaolahraga - Berita Davis Cup 2017: Belgia telah mengalahkan Jerman untuk pertama kalinya dalam sejarah Davis Cup setelah salah satu petenis andalan mereka, Steve Darcis menaklukkan Alexander Zverev dengan 2-6, 6-4, 6-4, 7-6 dan mengamankan kemenangan penentu di laga tersebut.

Memasuki hari ketiga di babak pertama Davis Cup, Belgia unggul 2-1 atas Jerman setelah mengklaim kemenangan lima set yang krusial di nomor ganda pada hari Sabtu (04/02).

Dibebani tugas untuk membawa negaranya melaju ke perempatfinal, Darcis mengatasi awal pertandingan yang sengit dari Zverev dengan kemenangan yang mengejutkan. Petenis berusia 32 tahun tersebut membuktikan bahwa ia mampu bertahan di momen-momen krusial dengan menjinakkan Zverev, yang menembakkan 14 ace dan 8 winner lebih banyak darinya.

“Kami tahu pertandingan tersebut akan sangat sengit, hal yang biasa terjadi di turnamen Davis Cup. Tetapi seperti yang pelatih kami katakan di sepanjang pekan, hal yang mustahil itu tidak ada,” seru Darcis.

Kemenangan yang mengejutkan tersebut juga mengakhiri catatan kekalahan Darcis melawan petenis peringkat 30 besar. Sejak ia mengalahkan Rafael Nadap di Wimbledon tahun 2013, ia menelan kekalahan 9 kali secara beruntun dari petenis yang berada di peringkat tersebut.

“Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di Davis Cup. Mereka mengatakan pertandingan ini akan menjadi pertandingan yang mudah bagi Jerman. Itulah mengapa kami menyukai Davis Cup. Selalu ada kejutan dan kami mendapatkannya hari ini (05/02). Perbedaan antara kami dan tim Jerman adalah bahwa kami benar-benar sebuah tim. Mereka memiliki petenis handal, tetapi kami bermain dengan hati kami, untuk negara kami, dan untuk orang-orang di sini,” lanjut Darcis.

Setelah Belgia memastikan diri melaju ke perempatfinal dengan kemenangan Darcis, kakak Zverev, Mischa Zverev pun seakan tidak bisa berbuat apa-apa setelah menyerah 7-5, 6-1 atas keunggulan Ruben Bemelmans.

Sebelumnya, Belgia mengalami 8 kekalahan secara beruntun dari Jerman. Belgia menjadi tim kuda hitam di laga tandang yang digelar di Fraport Arena dan Jerman diperkuat oleh dua petenis peringkat 30 besar (Zverev dan Philipp Kohlschreiber).

Kapten tim Belgia, Johan van Hreck memuji anggota timnya setelah kemenangan mereka di Frankfurt. Van Hreck menyatakan bahwa kepercayaan diri para petenisnya yang membantu mereka mengamankan sebuah tempat di perempatfinal.

“Ini adalah kemenangan yang tidak terduga, tetapi kami mengerahkan segala kemampuan kami di sepanjang pekan bahwa tidak ada hal yang mustahil. Itu moto kami. Saya benar-benar bangga. Ini benar-benar layak untuk tim kami dapatkan,” tutur van Hreck.

Di babak selanjutnya, Belgia akan bertanding melawan juara bertahan, Argentina atau Italia.

Artikel Tag: Tenis, davis cup, Steve Darcis, alexander zverev, Mischa Zverev, Ruben Bemelmans, Rafael Nadal