Bagi Fabio Fognini, Roger Federer Membuat Segalanya Begitu Mudah

Fabio Fognini kalah pada tiga pertemuan melawan bintang tenis Swiss, Roger Federer. Petenis berkebangsaan Italia tersebut kandas dari Federer di babak kedua Wimbledon 2012, semifinal Davis Cup 2014, dan babak ketiga Paris Masters musim ini.

Fognini bermain cukup baik melawan Federer pekan lalu di Paris Masters, tetapi ia mengakui bahwa Federer terlalu kuat.

“Saya telah bertemu sebagian besar petenis top dunia. Tetapi Roger adalah Roger. Ia membuat segalanya terlihat begitu mudah. Setiap pukulan, setiap rencana tampak begitu natural dan sederhana,” ungkap Fognini.

Sementara menanggapi mengenai bangkitnya Novak Djokovic, Fognini menambahkan, “Nole kembali menjadi siapa dirinya sebenarnya, petenis yang sangat tangguh. Cukup sulit untuk mengkombinasikan pekerjaan sebagai petenis dan seorang ayah. Saya sering membicarakannya dengan Flavia (Penetta).”

“Ketika saya kembali dari Paris, kami juga membicarakannya. Ya, itu cukup sulit seperti hal lainnya. Tetapi ia (Penetta) mendukung saya. Ia juara tenis, ia tahu apa artinya menjadi seorang petenis, berapa banyak komitmen yang dibutuhkan.”

Ditanya mengenai hal yang akan dilakukannya setelah pensiun dari dunia tenis, petenis yang musim ini mengantongi tiga gelar (Sao Paulo, Bastad, dan Los Cabos), Fognini menjawab, “Saya tidak tahu. Saya belum memikirkannya, karena saya merasa saya benar-benar seorang atlet. Saya mungkin akan pensiun dalam lima atau sepuluh tahun mendatang.”

“Tentunya, begitu saya pensiun dari dunia tenis, saya ingin memiliki keluarga yang bahagia dan sehat. Itu mimpi saya. Keluarga saya banyak membantu saya dalam beberapa musim terakhir. Flavia, istri saya, si kecil Federico yang masih berusia 1 tahun 6 bulan, mereka mengubah hidup saya menjadi lebih baik. Hidup saya tidak hanya seputar dunia tenis lagi. Sekarang saya tahu ada orang lain yang lebih utama daripada lapangan dan raket.”

Artikel Tag: Tenis, paris masters, Fabio Fognini, Roger Federer, Novak Djokovic