Bagi Aslan Karatsev, Kesuksesan Tak Diraih Dalam Satu Malam

Penulis: Dian Megane
Senin 26 Apr 2021, 17:20 WIB
Aslan Karatsev [kanan] gagal memenangkan gelar kedua pada musim 2021

Aslan Karatsev [kanan] jadi runner up Serbia Open 2021 usai kalah dari Matteo Berrettini [kiri]

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Usai tundukkan Novak Djokovic dalam waktu 3 jam 25 menit di semifinal Serbia Open, Belgrade, Aslan Karatsev tak mampu mencapai garis finish dan mengangkat trofi kemenangan.

Petenis unggulan kedua, Matteo Berrettini menjegal langkah petenis berkebangsaan Rusia dengan memetik kemenangan tiga set di final Serbia Open musim 2021.

Dengan tampil di final turnamen ATP kedua dalam kariernya, petenis berusia 27 tahun menambah babak luar biasa ke dalam kisahnya yang memukau pada musim 2021.

Pada musim 2021, petenis peringkat 27 dunia berhasil melaju ke semifinal Grand Slam pertama dalam kariernya di Australian Open (kalah dari Djokovic). Ia meneruskan musim yang mengesankan dengan memenangkan gelar turnamen ATP pertama dalam kariernya di Dubai beberapa pekan setelah itu.

Saat ini pada musim lalu, petenis berkebangsaan Rusia menghuni peringkat 253 dunia dan kini ia mengincar untuk menembus peringkat 20 besar. Tetapi ia menegaskan bahwa kemajuan pesat yang ia alami bukan kesukesan dalam satu malam. Tetapi, hal tersebut adalah kerja kerasnya bersama pelatihnya dan berkompetisi di ajang Challenger.

“Hal itu tidak terjadi saat ini, ada banyak kerja keras yang dilakukan sebelumnya untuk sampai di posisi ini,” ungkap Karatsev.

“Sebelumnya saya mengalami beberapa cedera dan kendala, kini, saya dan pelatih saya melakukan pekerjaan dengan baik. Hal itu berlangsung 2 musim setengah dan semua itu terbayar pada musim 2021.”

“Hal itu tidak datang tiba-tiba, tetapi datang dari kerja keras setiap hari dan melalui proses panjang. Anda harus fokus setiap hari dan bekerja keras.”

Meskipun berakhir pahit, juara di Dubai musim 2021 mendapatkan kepercayaan diri dari perjalanan di Belgrade yang akan diingatnya.

Pada laga pembuka, petenis unggulan ketiga harus mengamankan match point untuk mengalahkan Aljaz Bedene dengan tiga set. Setelah itu, ia mengandaskan Gianluca Mager sebelum membukukan semifinal melawan Djokovic.

“Di sini, saya telah bermain dengan level yang benar-benar baik di semua pertandingan saya. Dari awal, saya melalui laga tiga set dan dari pertandingan demi pertandingan, hal itu memberi saya lebih banyak kepercayaan diri,” papar Karatsev.

“Tetapi, itu juga proses. Anda harus bekerja keras dan berlatih setiap hari demi meningkatkan permainan anda, baik secara mental mau pun fisik.”

Karatsev selanjutnya dijadwalkan akan berkompetisi di Munich Open, Madrid Open dan Italian Open sebelum menuju French Open.

Artikel Tag: Tenis, Serbia Open, Aslan Karatsev, Novak Djokovic, Matteo Berrettini

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/bagi-aslan-karatsev-kesuksesan-tak-diraih-dalam-satu-malam
1084  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini