Andy Murray Pilih Bintang NBA Ini Sebagai Inspirasi

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Inggris, Andy Murray telah menjadi petenis yang cukup sukses dengan memenangkan tiga gelar Grand Slam.

Namun, sebelum memenangkan gelar Grand Slam pertama, Murray telah kalah di banyak final dan salah satunya di Wimbledon musim 2012. Ia menjelaskan mengapa kekalahan itu begitu menyakitkan dan ia membandingkan dirinya sendiri dengan LeBron James ketika menjelaskannya.

Dalam wawancara dengan Graham Bensinger, Murray membicarakan kekalahannya di Wimbledon musim 2012.

“Banyak wartawan bertanya kepada saya bagaimana rasanya. Contoh yang saya gunakan adalah seseorang seperti LeBron James yang merupakan pebasket terbaik di NBA, tetapi ia belum memenangkan kejuaraan NBA,” ungkap Murray.

“Dan dengan setiap musim yang berlalu, tekanan akan semakin tinggi dan orang-orang bertanya kepada anda kenapa anda belum juga menang dan apa alasan dari hal itu.”

Yang pasti, kalah di Wimbledon musim 2012 merupakan hal yang menyedihkan bagi Murray dan itulah mengapa ia kembali dengan lebih meyakinkan di Wimbledon musim 2013. Pada musim 2013, sekali lagi ia lolos ke final Wimbledon dan ia memenangkannya usai mengalahkan Novak Djokovic dengan tiga set langsung. Tetapi itu bukan satu-satunya kemenangan Murray di Wimbledon.

Pada musim 2016, Murray kembali menjadi juara Wimbledon usai menumbangkan Milos Raonic di partai puncak. Musim tersebut menjadi musim yang istimewa bagi Murray, karena tidak hanya ia memenangkan gelar Grand Slam, tetapi ia juga menjadi petenis peringkat 1 dunia untuk kali pertama dalam kariernya.

Sayangnya, akibat sejumlah cedera, Murray tidak lagi menjadi salah satu petenis top dunia. Tetapi mudah-mudahan, ia bisa mendapatkan kembali posisi tersebut ketika turnamen kembali dilanjutkan pada Agustus mendatang.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Andy Murray, LeBron james