Andy Murray Masih Termotivasi, Bahkan Bidik Olimpiade Di Tokyo

Berita Tenis: Andy Murray merasa ia berada dalam kondisi terbugar untuk waktu yang cukup lama dan kini ia berlatih keras demi mempersiapkan diri berpartisipasi di Olimpiade yang akan digelar di Tokyo.

Dua musim setelah menjalani operasi pinggul demi menyelamatkan kariernya di dunia tenis, petenis yang telah mengantongi tiga gelar Grand Slam akhirnya kembali mendapatkan kondisi yang prima dan tidak lagi terhalang dengan pinggul yang bermasalah.

Mantan petenis peringkat 1 dunia telah menghadapi banyak pertanyaan tentang pensiun dalam beberapa musim terakhir, tetapi kepada Sportskeeda, ia menyatakan bahwa api semangat dalam dirinya masih membara dengan kuat untuk melakoni turnamen tenis profesional.

“Saya masih sangat menyukai bermain tenis. Itu motivasi terbesar saya. Itu adalah hal yang membuat saya bangun di pagi hari dan tetap berlatih keras,” ungkap Murray.

“Itu semua adalah hal yang saya ketahui dan saya pikir menghadapi potensi pensiun membantu saya menyadari seberapa besar hasrat yang masih saya miliki untuk terus melangkah. Saya hanya tahu bahwa saya belum siap untuk menyerah.”

Petenis berkebangsaan Inggris mengawali musim 2021 di ajang Challenger yang digelar di Biella, Italia pada Februari lalu sebelum kembali beraksi di turnamen ATP yang digelar di Montpellier dan Rotterdam.

Dan sejauh ini, semuanya berlangsung cukup baik bagi mantan petenis peringkat 1 dunia terkait kondisi pinggul dan kesehatannya.

“Secara fisik, saya merasa prima. Pinggul saya tidak membuat saya kesakitan lagi dan saya senang dengan bagaimana saya bergerak di lapangan,” tambah Murray.

“Saya berlatih dengan benar-benar keras sebelum turun di Biella, jadi saya merasa paling bugar untuk waktu yang cukup lama. Saya ingin melakoni pertandingan sebanyak mungkin saat ini, karena untuk saat ini, hal itu adalah hal yang tidak banyak saya dapatkan.”

“Mayoritas atlet akan merasakan rasa sakit di sepanjang waktu, tetapi dibandingkan dengan semua yang telah saya lalui pada musim 2018, saya cukup baik. Saya juga lebih baik ketika menyadari kapan saya harus beristirahat dan memulihkan diri akhir-akhir ini, jadi membangun hal itu dalam rutinitas saya telah banyak membantu.”

Selain Grand Slam, Olimpiade merupakan salah satu ajang terbesar bagi petenis dan mantan petenis peringkat 1 dunia berharap bisa mewakili Inggris di Olimpiade yang akan digelar di Tokyo.

“Musim ini, fokus utama saya adalah Olimpiade,” ungkap Murray yang memenangkan medali emas nomor tunggal di London 2012 dan Rio de Janeiro 2016.

“Saya sangat bangga dengan medali-medali emas saya, jadi, akan sangat luar biasa mendapatkan peluang untuk mempertahankan hal itu. Saya berlatih keras demi berada di Tokyo.”

Artikel Tag: Tenis, olimpiade, Andy Murray