Alexander Zverev Jinakkan Novak Djokovic Demi Final ATP Finals

Berita Tenis: Alexander Zverev bertahan sekuat mungkin dan di hadapan para penonton yang berada di Pala Alpitour, Turin, ia tampil dengan performa berkualitas tinggi di semifinal ATP Finals musim 2021.

Petenis berkebangsaan Jerman menolak menyerah dan berjuang sekuat tenaga untuk menumbangkan petenis peringkat 1 dunia, Novak Djokovic dengan 7-6, 4-6, 6-3 di semifinal.

Petenis yang juga membungkam Djokovic di partai puncak ATP Finals musim 2018, bermain dengan berani dan memukul dengan penuh kekuatan di momen-momen krusial. Ia juga mengamankan satu peluang set point di set pertama dan mendekati area net secara efektif di sepanjang laga yang bertahan selama 2 jam 29 menit, termasuk melesatkan 35 winner sebelum memperkecil selisih head to head mereka menjadi 4-7.

“Setiap kali kami bertanding, kami membutuhkan waktu berjam-jam,” aku Zverev. “Saya tidak menghabiskan lebih banyak waktu di lapangan dengan petenis manapun selain dengan Novak pada musim ini.”

“Saya senang dengan kemenangan ini dan senang berada di final turnamen ini serta memberi peluang terbaik bagi diri saya sendiri dengan melenggang ke pertandingan selanjutnya.”

Dengan kemenangan tersebut, juara Olimpiade Tokyo membalaskan kekalahan dari Djokovic di semifinal US Open musim ini. Untuk kali kedua pada musim ini ia berhasil mengalahkan petenis berkebangsaan Serbia, setelah ia mengalahkannya dalam perjalanan memenangkan medali emas Olimpiade di Tokyo.

Di partai puncak, petenis berkebangsaan Jerman akan menghadapi juara US Open musim ini, Daniil Medvedev. Sampai saat ini, petenis berkebangsaan Rusia unggul dalam head to head mereka dengan 6-5, termasuk mengalahkan petenis berkebangsaan Jerman di babak tiebreak set ketiga fase grup ATP Finals musim ini.

Kini, petenis unggulan ketika akan mengulangi hal yang ia lakukan pada musim 2018 ketika ia memenangkan gelarnya dengan melawan petenis yang menumbangkannya di fase grup.

“Saya kalah 8/6 di babak tiebreak set ketiga fase grup, jadi saya menantikan pertandingan selanjutnya yang saya pikir akan menjadi laga epik. Hanya akan ada satu petenis terbaik di sini, jadi, membutuhkan banyak hal untuk memenangkan turnamen ini,” tutur Zverev.

Setelah masing-masing petenis mengklaim kemenangan di dua set pertama, petenis berkebangsaan Jerman merebut kembali momentum dengan membuat Djokovic kewalahan berkat pukulan penuh tenaga.

Di set ketiga, Djokovic hanya memenangkan 41 persen poin dari servis keduanya, lebih rendah dibandingkan dengan Zverev yang memenangkan 63 persen poin dari servis tersebut. Setelah mendapatkan peluang break demi keunggulan 3-1, petenis unggulan ketiga mengamankan peluang break pada kedudukan 4-2 sebelum menyegel kemenangan dengan ace ke-14.

Pekan ini, Djokovic mengincar untuk menyamai pencapaian Roger Federer yang berhasil memenangkan enam gelar ATP Finals. Ia terakhir kali memenangkan turnamen akhir musim pada musim 2015. Musim ini, ia tidak kehilangan satu set pun di fase grup, tetapi ia tidak mampu menemukan permainan terbaik di semifinal melawan Zverev yang pantang menyerah.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, alexander zverev, Novak Djokovic, Daniil Medvedev