Alexander Zverev Buka Suara Terkait Kasus Kekerasan

Berita Tenis: Alexander Zverev telah mengeluarkan pernyataan setelah pihak ATP mengonfirmasi tidak akan mengambil tindakan terhadapnya karena penyelidikan atas tuduhan kekerasan menemukan “tidak cukup bukti”.

Mantan kekasih petenis berkebangsaan Jerman, Olya Sharypova menuduh sang petenis melakukan kekerasan pada tahun 2020. Sang petenis diklaim melecehkannya, baik secara fisik maupun secara emosional di kamar hotel pada beberapa turnamen yang berbeda musim 2019.

Juara Olimpiade Tokyo membantah tuduhan tersebut, tetapi pihak ATP mengadakan penyelidikan pada Oktober 2021, terutama fokus dengan insiden di turnamen Masters 1000 yang digelar di Shanghai musim 2019, begitupun di beberapa lokasi lain, seperti Monako, New York, dan Jenewa.

Awal pekan ini, pihak ATP mengonfirmasi bahwa penyelidikan tidak bisa membuktikan tuduhan tersebut dan pihak ATP menambahkan bahwa petenis berusia 25 tahun tidak akan menghadapi tindakan lebih lanjut.

Petenis yang menyuarakan dirinya tidak bersalah di sepanjang penyelidikan, menggunakan Instagram untuk mengekspresikan kelegaannya.

“Dari awal, saya telah mempertahankan bahwa saya tidak bersalah dan membantah tuduhan tidak berdasar yang dibuat untuk melawan saya,” tulis Zverev. “Saya menyambut dan sepenuhnya bekerja sama dengan penyelidikan pihak ATP serta merasa bersyukur atas waktu dan perhatian mereka terhadap masalah ini."

"Keputusan ini menandai arbiter pihak ketiga, netral, pihak ketiga yang telah meninjau semua informasi yang relevan dan membuat keputusan yang jelas tentang masalah ini demi kepentingan saya. Selain penyelidikan independen ATP, saya juga memulai proses pengadilan di Jerman dan Rusia, yang keduanya saya menangkan.”

Sementara itu, runner up US Open musim 2020 turun ke peringkat 14 dunia setelah ia melewatkan paruh kedua musim 2022 akibat cedera pergelangan kaki parah. Tetapi, ia telah mengincar untuk kembali mendapatkan performa terbaik dan berharap melupakan kasus kekerasaan setelah kini “keadilan telah menang”.

“Saya merasa bersyukur bahwa kasus ini terpecahkan dan prioritas saya saat ini adalah pulih dari cedera serta berkonsentrasi dengan hal yang paling saya cintai di dunia, yakni tenis,” tambah Zverev.

“Saya ingin berterima kasih kepada teman-teman saya, keluarga saya, dan para penggemar atas dukungan mereka. Kami kemgikuti proses panjang dan menyulitkan, dan kini keadilan telah menang.”

Artikel Tag: Tenis, alexander zverev