Walau Hanya Sebentar, Zarco Bersyukur Bisa Diberi Kesempatan Membalap Oleh LCR Honda

Berita MotoGP : Pebalap tim Reale Avintia Ducati bersyukur karena telah diberi kesempatan menjajal motor LCR Honda walaupun hanya berdurasi sepanjang tiga seri terakhir saja di musim 2019 lalu. Kesempatan itu kemudian dimanfaatkan oleh Zarco untuk menarik perhatian tim lain agar mau memberinya kontrak kerjasama.

Setelah putus kontrak dengan KTM pada pertengahan musim lalu, Zarco mengungkapkan bahwa ia sama sekali tidak mempunyai rencana cadangan untuk masa depannya. Beruntung, di kala ia putus asa, LCR Honda datang untuk memberi tawaran membalap meski hanya berdurasi singkat. Ia dipilih untuk mengisi tempat Takaaki Nakagami yang harus menutup musim lebih cepat karena harus naik meja operasi.

Zarco sendiri memang gagal memetik hasil yang impresif dari tiga perjalanannya bersama LCR Honda. Namun, ia berhasil menunjukkan performa yang lebih baik dari Lorenzo sehingga membuat Reale Avintia tertarik dan memberanikan diri untuk memberinya kontrak semusim.

“Ketika saya memutuskan untuk meninggalkan proyek KTM pada awal Agustus, saya tidak punya rencana B. Kemudian mereka membebaskan saya demi Kallio. Pada akhirnya, itu menjadi kejahatan yang berubah menjadi lebih baik karena saya mendapat kesempatan untuk mengendarai Honda," tutur Zarco.

"Saya bisa melihat Jorge (Lorenzo) tidak bekerja dengan baik lagi dan meskipun saya tidak tahu seperti apa masa depannya nanti, saya memainkan kartu itu. Tentu saja, ketika dia mengadakan konferensi pers untuk mengatakan akan mengakhiri kariernya, saya pikir itu tepat untuk saya terlihat bagus. Tetapi pada akhir pekan, angin berubah dan banyak hal yang terbalik. Itu adalah Minggu yang aneh karena saya sudah tahu hampir tidak memiliki peluang,” pungkasnya.

Artikel Tag: MotoGP 2019, LCR Honda, Johann Zarco