Jelang Tampil di Catalunya, Duet Repsol Honda Beberkan Kelemahannya

Berita MotoGP: Marc Marquez dan Pol Espargaro, duet pebalap Repsol Honda, mengaku masih kesulitan memaksimalkan potensi motor sehingga tak mampu bersaing di baris terdepan.

Pol Espargaro saat ini baru mengumpulkan total 29 poin dengan hasil finis terbaik yakni P8 di MotoGP Qatar dan MotoGP Prancis. Hasil yang lebih buruk dialami rekan setimnya, Marc Marquez. Usai kembali mengaspal di MotoGP Portugal, juara dunia MotoGP enam kali tersebut baru mendapatkan 16 poin. Marquez finis P7 di Portimao dan P9 di Jerez. Namun, pada dua seri balapan terakhir di Le Mans dan Mugello, ia gagal finis karena terjatuh.

Meski demikian, ia mengaku tidak terlalu khawatir dengan posisinya di klasemen pebalap saat ini. Karena ia lebih memilih fokus untuk kembali menemukan kembali kemampuan balap terbaiknya setelah cedera panjang.

Menjelang MotoGP Catalunya yang digelar sepekan setelah MotoGP Italia, pebalap Repsol Honda itu akan dihadapkan pada tantangan kondisi fisiknya. Namun dirinya menegaskan bahwa lengannya sudah tak bermasalah.

“Kini, yang harus ditingkatkan adalah motor. Saat ini, saya belum bisa turun dengan level normal seperti sebelum cedera. Tetapi, saya tidak kehilangan kecepatan dasar dan fighting spirit. Tetapi, harus diakui saya kehilangan performa sedikit,” tutur Marquez seperti yang dikutip dari Motorsport.com.

Pemenang 56 balapan, 95 podium, dan 62 pole position di MotoGP itu mengakui bahwa saat ia balapan Portimao dan Jerez dirinya berusaha keras untuk beradaptasi dengan motor, terutama menemukan gaya balap yang sesuai. Marc Marquez juga mengaku telah mencoba berbagai variasi setelan motor dan posisi duduk.

“Tetapi semua percobaan tersebut tidak mampu bekerja dengan baik. Seperti biasa, feeling saat menghadapi tikungan ke kiri sudah bagus. Tetapi saya masih bermasalah dengan tikungan ke kanan,” ujarnya.

Pol Espargaro pun mengalami hal serupa, ia masih kesulitan membiasakan diri menggeber Honda RC213V karena terkadang kehilangan daya cengkeram ban (grip).

“Terutama saat masuk tikungan, dan di momen sebelum melepaskan rem di sisi paling dalam (apex) tikungan, saya selalu bermasalah,” kata Espargaro.

“Kami juga kehilangan waktu saat berakselerasi (membuka gas) dalam posisi menikung. Kami memang masih kurang dari sisi kecepatan. Memang tidak tertinggal jauh, tetapi kami kehilangan sepersekian detik di semua sektor lintasan,” pungkasnya.

Artikel Tag: Marc Marquez, repsol honda, MotoGP 2021, motogp catalunya