Gaya Balap Berbeda, Honda Bisa Penuhi Permintaan Marquez dan Lorenzo

Berita MotoGP: Memiliki dua pebalap dengan karakter berbeda, Marc Marquez yakin Honda bisa menerapkan lebih dari satu arah pengembangan motor untuk kedua pebalap mereka.

Setelah enam musim didampingi Dani Pedrosa, kini Marquez kedatangan rekan setim baru, sang juara dunia MotoGP tiga kali dan punya pengalaman bersama Yamaha dan Ducati.

Menjadi “Dream Team” dengan dua pebalap bintang terkadang juga akan menyulitkan tim, khususnya dalam arah pengembangan motor. Hal itu bisa dilihat dari gaya balap keduanya yang berbeda, Marquez dengan gaya agresif, sedangkan Lorenzo yang cenderung lebih halus.

Namun, The Baby Alien mengklaim hal itu bukanlah sebuah masalah bagi Honda. Ia mengaku sebelumnya diinya dan Pedrosa juga mengembangkan motor lebih dari satu arah.

“Menurut saya, bagi Honda itu bukanlah masalah besar. Karena saat bersama Dani, kami memiliki gaya balap berbeda, dan Honda memiliki cukup potensi, terutama HRC, untuk menerapkan dua cara untuk mengembangkan motor,” papar Marquez.

Pada akhirnya, duo Repsol Honda, ditambah pebalap pabrikan ketiga, Cal Crutchlow akan satu suara dalam tahap penyempurnaan motor, itu akan jadi metode HRC meningkatkan performa RC213V untuk 2019.

“Namun pada akhirnya, saat Anda berkendara kencang, saat Anda coba memangkas tiap 0,1 detik, semua pebalap meminta hal sama,” tambah Marquez.

“Hal paling penting, misalnya bagi saya Jorge, Cal, kami bertiga memiliki masalah kurang lebih di area serupa. Maka, ini adalah cara bekerja dengan tim, dan coba meningkatkan performa motor musim 2019,” pungkasnya.

Artikel Tag: MotoGP 2019, Honda, Marc Marquez, repsol honda, Jorge Lorenzo