Fabio Quartararo Minta Yamaha Kurangi Bobot Motornya

Penulis: Viggo Tristan
Minggu 21 Feb 2021, 23:50 WIB
Fabio Quartararo punya permintaan agar bobot motornya bisa dipangkas.

Fabio Quartararo berharap agar bobot motor Yamaha bisa dikurangi.

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP : Pebalap Monster Energy Yamaha yaitu Fabio Quartararo punya keinginan besar terhadap timnya sebelum MotoGP 2021 dimulai. Ia meminta agar bobot motor YZR-M1 edisi terbaru bisa dikurangi.

Performa Fabio Quartararo pada musim lalu memang tergolong kurang optimal. Setelah menang dua kali di Sirkuit Jerez, performanya seolah anjlok begitu saja. Usut punya usut, Quartararo memiliki permasalahan dengan bobot motor yang dianggap terlalu berat. Itulah mengapa ketika bergabung dengan tim pabrikan, ia berusaha agar keinginannya bisa terpenuhi. Setiap detail motor akan mempengaruhi rasa nyamannya ketika balapan.

"Saya pikir, semua pembalap kami punya masalah sama, grip belakang dan kecepatan. Namun, saya merasa tim masih harus bekerja keras pada aspek aerodinamika dan bobot motor," ucap Quartararo saat diwawancara oleh media setempat.

"Saya rasa, mesinnya cukup cepat. Namun, ada banyak hal yang membuatnya melambat. Yamaha bekerja sangat keras. Tapi, akan membantu bila bobot motor ini dikurangi hingga bisa melaju lebih cepat," pungkas pebalap asal Prancis ini.

Sebagai informasi, bobot motor yang dipakai untuk berlaga di MotoGP umumnya sekitar 157-160 kilogram (kondisi kosong tanpa ditunggangi pebalap). Tidak heran, bobot motor yang ideal akan sangat dibutuhkan Quartararo agar bisa melakukan manuver lebih agresif lagi. Turun beberapa kilo saja akan memberikan pengaruh besar dan membuat kecepatannya makin optimal di atas lintasan balap.

Artikel Tag: Fabio Quartararo, yamaha, motogp

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/fabio-quartararo-minta-yamaha-kurangi-bobot-motornya
1822  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini