Disebut Finis ke-10 karena Dibantu, Valentino Rossi Dapat Pembelaan

Berita MotoGP: Valentino Rossi mendapat pembelaan dari pengamat MotoGP, Dennis Noyes, usai disebut finis ke-10 di MotoGP Valencia karena mendapat bantuan dari Morbidelli.

Pada gelaran MotoGP Valencia, Valentino Rossi start dari grid ke-10. Meski sempat merosot ke posisi ke-11 karena disalip pebalap lain, ia mampu kembali ke urutan ke-10 usai Alex Rins mengalami crash.

Rider berjuluk The Doctor tersebut lantas dibuntuti oleh Franco Morbidelli yang menduduki posisi ke-11. Hingga balapan usai, posisi Rossi dan Morbidelli sama sekali tak berubah.

Hal tersebut lantas membuat rider jebolan VR46 Academy itu disebut sengaja mengalah kepada sang mentor. Akan tetapi, anggapan tersebut dibantah keras oleh pengamat MotoGP, Dennis Noyes.

"Pada lap terakhir, dia (Rossi) menjadi yang tercepat keempat di trek dengan mengukir catatan waktu 1 menit 31 detik ketika banyak pebalap tertahan di angka 32. Banyak orang mengira Morbidelli bertindak sebagai pengawal, tetapi tidak," ucap Noyes, dikutip dari Motosan.

"Dia (Morbidelli) mengatakan, bahwa Valentino Rossi meningkatkan ritme dan tampil defensif dengan tidak membiarkannya lewat," imbuhnya.

Terlepas dari anggapan tersebut, MotoGP kini telah kehilangan salah satu rider terbaiknya. Keputusan Valentino Rossi untuk gantung helm menandakan berakhirnya sebuah era.

Bagaimana tidak, ia telah mengukir berbagai prestasi di kejuaraan balap motor kelas dunia. Rider berusia 42 tahun itu berhasil merengkuh sembilan gelar juara dunia yang tujuh di antaranya didapatkan di MotoGP.

Selain itu, Rossi juga merupakan pebalap telah berjasa dalam mempopulerkan MotoGP ke seluruh dunia. Ia adalah ikon MotoGP yang akan selalu dikenang oleh para penggemar balap motor kelas utama.

Artikel Tag: Valentino Rossi, Franco Morbidelli, MotoGP 2021, MotoGP Valencia