Bos Ducati Berharap Marc Marquez Bisa Segera Pulih Secepatnya

Berita MotoGP: Bos Ducati, Paolo Ciabatti, berharap kondisi fisik Marc Marquez bisa segera pulih seutuhnya agar timnya bisa mengukur perkembangan motor Desmosedici GP.

Pekan lalu Ducati merayakan kemenangan ketiganya musim 2021 setelah Francesco Bagnaia keluar sebagai pemenang seri MotoGP Aragon. Rider asal Italia itu sempat terlibat pertarungan ketat dengan Marc Marquez untuk memperebutkan posisi pertama.

Sebenarnya, duel dengan Marquez telah dinanti-nantikan oleh Ducati sejak awal musim ini. Mengingat ia masih menjadi rider terbaik di grid yang bisa dijadikan perbandingan bagi mereka.

Sayangnya, juara dunia MotoGP enam kali itu masih harus absen pada dua balapan pembuka musim di Losail. Pebalap asal Spanyol itu baru mengaspal kembali di seri MotoGP Portugal.

Namun, butuh waktu lama bagi Marquez untuk menemukan performa terbaiknya. Dengan lima perlombaan awalnya musim ini terhitung sejak di Portimao, ia baru dua kali menyelesaikan balapan.

Ia kemudian berhasil memenangi seri MotoGP Jerman, namun kinerjanya kembali merosot di gelaran-gelaran berikutnya.

Di Aragon, pebalap berusia 28 tahun itu mampu tampil solid dengan merebut podium kedua setelah terlibat pertarungan ketat dengan Bagnaia.

“Saya pikir, kami mungkin terlalu optimistis dengan penampilan Marc di awal musim ini,” kata Bos Ducati, Paolo Ciabatti, kepada Speedweek.

“Kami menduga seorang pebalap yang memiliki kemampuan hebat seperti dia seharusnya bisa kembali bugar dengan cepat. Tapi, faktanya dia masih memiliki masalah lain, bahunya sakit, dan tangan kanannya yang masih lemah,” imbuhnya.

“Jadi, dia bisa berkendara dengan sangat cepat pada waktu tertentu, tapi tidak untuk sepanjang balapan. Itu sulit baginya dalam beberapa hal,” ia melanjutkan.

Sulit bagi Marc Marquez untuk melesat di tiap trek, terlebih lintasan yang memiliki banyak tikungan ke kanan.

“Saya tidak bisa menilai apakah ada penyebab lain yang membuat Marc gagal tampil cepat,” ujar Ciabatti.

“Marc menahan rasa sakit untuk waktu yang lama, rehabilitasinya memakan waktu lebih dari delapan bulan, ia juga harus menjalani tiga operasi, sehingga rasa sakitnya masih kerap terasa,” ia menambahkan.

“Absen yang cukup panjang dari arena pacuan kuda ini sedikit mengurangi kepercayaan dirinya. Dia juga manusia, sama seperti pebalap lainnya,” tukasnya.

Artikel Tag: Marc Marquez, Ducati, Honda, MotoGP 2021