Berita MotoGP Terbaru: Mengapa Yamaha Membatasi Kesempatan Uji Coba Lorenzo?

Ligaolahraga - Berita MotoGP: Bos Yamaha MotoGP, Lin Jarvis mengungkapkan alasan mengapa timnya membatasi frekuensi uji coba yang diperkenankan bagi Jorge Lorenzo bersama dengan tim yang akan dibelanya musim depan yaitu tim Ducati hingga akhir tahun.

Seperti diketahui, kontrak Lorenzo bersama Yamaha baru berakhir pada 31 Desember 2016 yang sekaligus mengakhiri hubungan kerjasama diantara kedua pihak sejak 2008 silam. Selama berkarier bersama Yamaha, dirinya telah berhasil mempersembahkan tiga gelar juara dunia bagi tim pabrikan asal negeri Sakura itu.

Namun pada awal musim ini, pebalap Spanyol berusia 29 tahun itu telah memutuskan untuk menandatangani kesepakatan bersama Ducati hingga 2018 mendatang. Lorenzo beranggapan ia berhak untuk melakukan ujicoba lebih awal bersama Ducati meskipun kontraknya bersama Yamaha belum usai.

Ducati memang akan menggelar sesi ujicoba pada November nanti yaitu pasca seri terakhir yang berlangsung di Valencia. Sepekan kemudian Ducati kembali melakukan ujicoba di Jerez Spanyol. Sementara pihak Yamaha hanya memberikan izin bagi Lorenzo untuk berujicoba bersama tim barunya pada ujicoba yang berlangsung di Valencia.

Menurut Jarvis, ”Kontrak para pebalap kami selalu berakhir pada 31 Desember sehingga Lorenzo juga harus menghormati itu. Kami telah menginvestasikan banyak uang bagi para pebalap kami dan kami ingin membayar sesuai kesepakatan.”

“Kami juga telah memberikan keringanan karena kami membiarkan Lorenzo ikut bergabung dalam ujicoba bersama Ducati usai Grand Prix Valencia karena Lorenzo memang sudah menyelesaikan seluruh seri grand prix musim ini dan kami juga ingin menjaga hubungan baik dengan tim lainnya,” imbuh Jarvis.

“Namun adalah hal yang wajar apabila kami memiliki hak pada Lorenzo hingga kontrak selesai. Jadi kami berhak untuk melarang Lorenzo melakukan ujicoba berikutnya di Jerez. Kami kira itu hal yang masuk akal,” Jarvis menambahkan.

Artikel Tag: Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, Ducati Corse, Berita MotoGP