Berita MotoGP: Suzuki Setara dengan Yamaha

Ligaolahraga – Berita MotoGP: Mantan pembalap 500cc Kevin Schwantz mengatakan bahwa sekarang ini Suzuki tak lagi memiliki kekurangan yang signifikan terhadap Yamaha dibandingkan dengan tahun lalu. Yang terpenting Suzuki memiliki pembalap yang dapat melaju dengan baik dengan start yang baik.

Schwantz mengatakan dirinya tidak yakin bahwa Suzuki memiliki kekurangan yang penting lagi dibandingkan Yamaha.

"Saya banyak menghabiskan waktu yang baik dengan teknisi Yamaha sebelum balapan di Austin," katanya. Dan saya bertanya kepada mereka apa yang Rossi pikirkan mengenai Suzuki. Mereka mengatakan Rossi berpikir bahwa di tangan yang tepat, Suzuki merupakan motor pemenang balapan, lanjutnya.

Menurut dia, Suzuki dapat menghadapi masalah besar, berhenti dengan baik, secepat Yamaha dalam straight line. Pada dasarnya, Rossi mengatakan bahwa Suzuki bisa menjadi pemenang jika memiliki pebalap yang bisa menyetel seluruh akhir pekan dengan baik – kualifikasi, start yang baik dan racecraft.

Suzuki GSX-RR terasa kurang dalam hal top speed musim lalu, kehilangan waktu dibandingkan Yamaha dan Honda di paruh kedua dari trek lurus terpanjang. Schwantz percaya bahwa ini adalah masalah yang sebagian besar telah diselesaikan musim ini, dengan demikian menyembuhkan titik lemah utama Suzuki.

"Jelas Ducati masih yang terkuat," katanya. Tetapi jika Anda melihat Qatar dan Argentina tahun ini, kecepatan Suzuki di straightline hampir identik dengan Yamaha. Ketika ditanya apakah ia berpikir Lorenzo atau Marquez bisa menang jika berada di Suzuki tahun ini, Schwantz menjawab. "Saya rasa begitu," katanya.

Rossi Menempatkan Rekan Timnya di Bawah Tekanan. Schwantz mengatakan itu penting ketika Vinales adalah memilih tim untuk tahun depan, dia tidak meremehkan faktor Rossi di Yamaha. Dia mengatakan, masalah berada di Yamaha adalah memiliki Rossi sebagai rekan satu tim. Jika dia meremehkan Anda, outqualifies dan mengalahkan Anda, nilai Anda akan sepenuhnya gagal.

Sedangkan jika Anda tinggal di Suzuki, Anda tidak memiliki tekanan tersebut. Anda dapat bekerja sendiri, memperbaiki hal – hal yang Anda butuhkan untuk mendapatkan yang lebih baik, dan menjadi pembalap yang lebih lengkap.

Artikel Tag: Kevin Schwantz, Maverick Vinales, yamaha, Jorge Lorenzo, Suzuki, MotoGP 2016, Le Mans