Wolff Sebut Formula E Menakjubkan, Layaknya Game dengan Pebalap Sungguhan

Berita F1: Toto Wolff turut menyambut positif balapan Formula E. Bos tim Mercedes ini menilai Formula E layaknya game Super Mario Kart dengan pebalap sungguhan.

Formula E merupakan balapan mobil Formula namun digerakkan dengan menggunakan tenaga listrik. Formula E memulai debut pada tahun 2014 di Beijing, China, dan sudah berlangsung lima musim.

Kejuaraan ini terdiri dari 24 pebalap dari 12 tim dan akan diselenggarakan di jalan raya di 12 kota yang tersebar pada lima benua.

Toto Wolff menanggapi positif adanya balapan Formula E, terutama setelah menonton seri pembuka musim 2019-2020 di Arab Saudi. Secara kebetulan musim ini adalah debut tim Mercedes pada ajang balapan mobil listrik tersebut.

"Saya menikmati menonton Formula E. Pengalaman tersebut sangat istimewa. Sambutan masyarakat yang positif pun di luar dugaan saya," ujar Wolff seperti dikutip dari laman Crash.

"Balapan Formula E berbeda dengan Formula 1. Formula E layaknya Super Mario Kart dengan pebalap sungguhan. Namun, Anda tetap harus memberi kesempatan kompetisi ini berkembang," imbuh Wolff.

Kendati demikian, Wolff masih memasang target yang realistis untuk Mercedes pada balapan Formula E. Tim Mercedes diperkuat oleh Stoffel Vandoorne, eks pebalap McLaren, serta juara bertahan Formula 2, Nyck de Vries.

"Mercedes memasang target realistis, dan para pebalap kami sudah melampauinya lewat penampilan mereka," tandasnya.

Vandoorne kini berhasil menduduki peringkat pertama klasemen usai memenangi dua balapan di Riyadh. Sementara rekan setimnya, Nyck De Vries masih berada pada urutan ke-11.

Artikel Tag: Mercedes, f1, Formula e