Musim Baru Belum Mulai, Ferrari Sudah Dihantam Sejumlah Masalah

Berita F1: Jelang bergulirnya musim baru, Ferrari dikabarkan sudah dihantam sejumlah masalah. Mobil anyar skuat Maranello untuk F1 2020 disebut tak sesuai harapan.

Musim lalu, Ferrari digadang-gadang bakal menyaingi dominasi Mercedes lantaran hasil tes pramusim yang sangat memuaskan. Namun, nyatanya mereka justru kalah dari Red Bull di kelasemen akhir.

Kini, Ferrari terancam kembali meraih hasil tak memuaskan pada ajang Formula 1 menyusul hasil buruk dalam uji coba yang mereka buat.

Dilansir dari media otomotif Jerman, AutoBILD, mendapat informasi dari sumber internal Ferrari bahwa mobil balap baru itu lebih buruk dari harapan.

"Mobil baru dengan kode 671, yang akan diperkenalkan pada 11 Februari, diduga membuat teknisi di wind tunnel menggelengkan kepala," seperti yang diwartakan oleh AutoBILD.

Kesimpulan tersebut muncul usai Ferrari melakukan uji wind tunnel (terowongan angin) dengan mobil berkode 671 tersebut. Data yang didapat Ferrari menunjukkan adanya potensi masalah aerodinamika serius yang dapat mempengaruhi performa si jet darat mereka musim depan.

Tak hanya sampai disitu, baik ahli simulasi maupun teknisi wind tunnel pabrikan Maranello dikabarkan belum dapat menemukan sumber masalah tersebut.

Aerodinamika yang buruk disebut bukan satu-satunya masalah yang berpotensi dihadapi Sebastian Vettel dan Charles Leclerc pada musim depan. Langkah induk olahraga balap mobil FIA menutup area abu-abu dalam regulasi pengunaan bahan bakar membuat Ferrari tak bisa lagi menggunakan trik lama mereka.

Sebagai informasi, musim lalu Ferrari menjadi sorotan karena dituding memanipulasi sistem pemasok bahan bakar yang berakibat peningkatan tenaga mobilnya. Cara ini diyakini menjadi rahasia peningkatan performa Ferrari yang signifikan di trek lurus semenjak menggunakan power unit terbaru pada GP Italia.

Ferrari berhasil menyapu bersih pole position dalam lima seri beruntun sejak seri balap di Sirkuit Monza itu beserta dua kemenangan.

Terlepas dari berbagai kontroversi, Ferrari masih memiliki waktu untuk berbenah. Tim asal Maranello itu kini hanya punya sisa waktu satu bulan untuk mengembangkan mobil balapnya sebelum tes pramusim F1 dihelat pada 19 Februari mendatang.

Artikel Tag: Ferrari, f1 2020