Mobil VF-19 Tak Penuhi Ekspektasi, Haas Sudah Siap Kecewa di Baku

Berita MotoGP: Team principal Haas, Gunther Steiner, mengaku sudah bersiap menelan kekecewaan di Sirkuit Baku. Sirkuit yang menjadi tuan rumah GP Azerbaijan itu menurutnya jauh lebih tidak bersahabat untuk mobilnya.

Hingga saat ini Haas masih kesulitan dengan mobil baru mereka, VF-19, terutama untuk menghasilkan suhu yang optimal untuk ban.

Haas kembali bakal mendapatkan mimpi buruk jelang bergulirnya GP Azerbaijan. Pasalnya, dengan karakteristik sirkuit Baku yang memiliki bagian flat-out panjang, namun diselingi banyak tikungan sempit dan tajam, Haas harus bersiap menghadapi situasi yang lebih buruk.

“Kami harus mencari solusi atas masalah yang kami alami saat ini, karena jelas kami tidak mengalami ini saat tes musim dingin, karena karakteristik sirkuitnya [Barcelona] jauh berbeda dari Bahrain, Tiongkok, dan Baku,” tutur Steiner.

“Dan Baku, ini akan lebih buruk lagi. Saya sudah siap-siap kecewa. Mudah-mudahan kami menemukan sesuatu sebelum Baku, karena di sirkuit seperti ini, sulit untuk mendapatkan energi pada ban.”

Meskipun demikian, Bos Haas tersebut masih menyimpan asa untuk tampil apik di Baku. Ia yakin Haas dan mitra desain mereka, Dallara, bakal mampu memecahkan masalah yang kini menghantui timnya.

“Menurut saya, ini bukan karena salah konsep. Karena jika ya, maka kami harus mengubah keseluruhan mobil,” terangnya. “Kami harus menemukan solusinya. Tetapi, apapun itu, jangan bilang ini masalah konsep.”

“Ini adalah kombinasi: Aero, dinamika mobil, dan desain. Semuanya harus bersatu dan bekerja bersama-sama. Tidak boleh ada satu grup yang menyuruh grup lain untuk mengerjakan sesuatu.”

Sementara itu, Steiner optimistis balapan di Spanyol bakal lebih cocok untuk mobilnya, dengan tikungan kecepatan tinggi, dan trek lurus yang relatif lebih pendek.

Artikel Tag: Haas, f1 2019, GP Azerbaijan