Lewis Hamilton Diyakini Bakal Kena Penalti Power Unit Lagi

Penulis: Abdi Ardiansyah
Kamis 04 Nov 2021, 23:20 WIB
Lewis Hamilton

Lewis Hamilton

Ligaolahraga.com -

Berita F1: Penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko, meyakini Lewis Hamilton bakal kembali dijatuhi penalti pergantian mesin yang tentu saja akan menguntungkan timnya.

Lewis Hamilton sebelumnya pernah dijatuhi penalti pergantian mesin saat mengaspal di seri GP Turki. Penalti yang diperolehnya dari sesi kualifikasi itu membuat Hamilton memulai balapan utama dari posisi ke-11.

Padahal saat kualifikasi, juara dunia F1 tujuh kali itu keluar sebagai pebalap tercepat. Ia menempati urutan pertama dengan catatan waktu 1 menit 24,585 detik.

Namun akibat pergantian elemen mesin pada mobilnya, pebalap asal Inggris itu turun 10 posisi. Kejadian tersebut pun diprediksi akan kembali terulang dalam beberapa perlombaan berikutnya.

Penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko, berharap prediksi tersebut benar karena bakal menguntungkan pebalap andalannya, Max Verstappen. Tentunya ini sesuai dengan misi Verstappen, yakni memperlebar jarak dengan Hamilton di klasemen pebalap F1 2021.

“Saya berasumsi Hamilton mungkin akan mendapatkan penalti mesin lagi,” kata Marko kepada n-tv.

"Saya tidak tahu apakah itu akan menjadi lima atau sepuluh tempat, tapi itu pasti menguntungkan kita,” lanjutnya.

Max Verstappen saat ini unggul 12 poin atas Hamilton di klasemen. Tapi dengan selisih tersebut, ia masih belum mampu mengamankan gelar juara. Marko pun meyakini kondisi tersebut bakal membuat Mercedes kian tertekan.

"Saya pikir tekanan psikologis lebih besar untuk Mercedes," ia menuturkan.

"Kami masih harus memenangkan dua balapan, itu jelas. Jika kami memenangkan dua pertandingan berikutnya, saya akan menilai 60 persen untuk Verstappen, 40 persen untuk Hamilton,” pungkasnya.

Artikel Tag: Red Bull, Mercedes, Lewis Hamilton, Max Verstappen

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/lewis-hamilton-diyakini-bakal-kena-penalti-power-unit-lagi
618  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini