Inilah Keinginan Hamilton Usai Pensiun Nanti

Berita F1: Lewis Hamilton mengaku lebih tertarik mempelajari hal baru ketimbang terus berkecimpung di dunia Formula 1 setelah ia pensiun nanti.

Hamilton tahun ini semakin sering menyibukkan diri dengan urusan di luar F1. Salah satunya adalah kerja sama yang dijalinnya dengan salah satu merek busana ternama, Tommy Hilfiger.

Pebalap Mercedes itu juga pernah menguungkapkan impiannya untuk ikut membantu sejumlah proyek amal, seperti pendidikan bagi anak-anak dan program konservasi linkungan.

"Saya sebenarnya tidak ingin terlalu banyak memikirkan tentang pensiun," ujar Hamilton.

"Saya tidak begitu tahu apa yang akan terjadi setelah tidak lagi di F1. Perasaan seperti ini juga dialami oleh banyak olahragawan ketika mereka berhenti berkompetisi. Mereka telah melakukannya sepanjang hidup mereka.”

"Saya sudah membalap sejak umur delapan tahun. Jadi semua fokus saya tercurahkan pada satu hal ini. Setiap kali saya tidak sedang membalap di F1, saya mencoba mencari tahu apa yang ingin saya lakukan.”

Pebalap andalan tim Mercedes itu mengaku sebenarnya ia bisa saja dengan mudah mendapatkan tempat di jajaran staf tim tersebut jika ia mau. Namun nampaknya ia lebih memilih hal lain di luar F1.

“Tentu saja akan sangat mudah bagi saya untuk menyambangi semua grand prix sebagai tamu setelah pensiun nanti. Atau mungkin, saya bisa mengambil jabatan di bawah Toto [Wolff, bos tim Mercedes].

"Bertahun-tahun saya membalap, jadi saya tahu seluk beluk permainan ini seperti orang lain. Tapi saya lebih tertarik untuk mempelajari hal baru."

Hamilton telah memperpanjang kontraknya dengan Mercedes hingga akhir musim 2020 nanti. Hal itu membuat pebalap Inggris itu akan terus membalap di F1 setidaknya hingga satu tahun sebelum perombakan regulasi besar-besaran pada 2021.

"Di tahun 2021, akan ada banyak peraturan yang berubah. Formula 1 juga sedang melewati pergeseran dinamis dengan datangnya pemilik baru," imbuhnya.

Berita F1: Lewis Hamilton mengaku lebih tertarik mempelajari hal baru ketimbang terus berkecimpung di dunia Formula 1 setelah ia pensiun nanti.

Hamilton tahun ini semakin sering menyibukkan diri dengan urusan di luar F1. Salah satunya adalah kerja sama yang dijalinnya dengan salah satu merek busana ternama, Tommy Hilfiger.

Pebalap Mercedes itu juga pernah menguungkapkan impiannya untuk ikut membantu sejumlah proyek amal, seperti pendidikan bagi anak-anak dan program konservasi linkungan.

"Saya sebenarnya tidak ingin terlalu banyak memikirkan tentang pensiun," ujar Hamilton.

"Saya tidak begitu tahu apa yang akan terjadi setelah tidak lagi di F1. Perasaan seperti ini juga dialami oleh banyak olahragawan ketika mereka berhenti berkompetisi. Mereka telah melakukannya sepanjang hidup mereka.”

"Saya sudah membalap sejak umur delapan tahun. Jadi semua fokus saya tercurahkan pada satu hal ini. Setiap kali saya tidak sedang membalap di F1, saya mencoba mencari tahu apa yang ingin saya lakukan.”

Pebalap andalan tim Mercedes itu mengaku sebenarnya ia bisa saja dengan mudah mendapatkan tempat di jajaran staf tim tersebut jika ia mau. Namun nampaknya ia lebih memilih hal lain di luar F1.

“Tentu saja akan sangat mudah bagi saya untuk menyambangi semua grand prix sebagai tamu setelah pensiun nanti. Atau mungkin, saya bisa mengambil jabatan di bawah Toto [Wolff, bos tim Mercedes].

"Bertahun-tahun saya membalap, jadi saya tahu seluk beluk permainan ini seperti orang lain. Tapi saya lebih tertarik untuk mempelajari hal baru."

Hamilton telah memperpanjang kontraknya dengan Mercedes hingga akhir musim 2020 nanti. Hal itu membuat pebalap Inggris itu akan terus membalap di F1 setidaknya hingga satu tahun sebelum perombakan regulasi besar-besaran pada 2021.

"Di tahun 2021, akan ada banyak peraturan yang berubah. Formula 1 juga sedang melewati pergeseran dinamis dengan datangnya pemilik baru," imbuhnya.

Artikel Tag: F1 2018, Lewis Hamilton, Mercedes, f1 2019