Di Bahrain Pembalap F1 Indonesia Jadi Pangeran

Ligaolahraga - Berita F1 | Pemandangan berbeda terlihat saat Rio Haryanto pembalap F1 Indonesia menginjakkan kakinya di Bandara Internasional Bahrain, Selasa kemarin (30/03). Tidak seperti pembalap Formula 1 (F1) lainnya, pria asli Surakarta ini disambut layaknya seorang pangeran yang dicintai oleh rakyatnya.

Pemandangan berbeda terlihat saat Rio Haryanto menginjakkan kakinya di Bandara Internasional Bahrain, Selasa kemarin (30/03). Tidak seperti pebalap Formula 1 (F1) lainnya, pria asli Surakarta ini disambut layaknya seorang pangeran.

Bayangkan saja, tidak lama setelah dirinya keluar dari pesawat, pembalap F1 Indonesia pertama ini langsung dikerubuti fans yang kebanyakan wanita berhijab. Rupanya, mereka merupakan WNI yang bekerja di Bahrain. Dengan sabar, jawara Formula BMW Pasific tahun 2009 ini meladeni para fans yang meminta tanda tangan, maupun berfoto bersama dirinya. 

Saat malam hari, juara nasional Gokart tahun 2002 dan 2008 ini mencurahkan 'perasaannya' di media sosial. Via akun Facebook Rio Haryanto, pebalap Manor Racing ini tidak bisa menutupi rasa gembiranya karena sambutan luar biasa yang ditunjukkan oleh fans.

"Terima kasih atas sambutan yang luar biasa di Bahrain," tulisnya singkat dalam foto yang diunggahnya pada Selasa malam (30/03). Saat kedatangan di Bahrain sepertinya ia mendadak seperti pangeran, padahal ia hanyalah pemuda yang ingin menoreh preatasi di laga balap mobil paling bergengsi di dunia, formula 1.

Sebagai pembalap  F1 Indonesia Rio Haryanto sendiri segera melakoni balap keduanya di arena F1, tepatnya di GP Bahrain 2016 pada Minggu (03/04). Sekedar informasi, tandem Alexandra Asmasoebrata semasa Rio masih menggeluti gokart ini belum bisa menampilkan performa terbaiknya.

Dua pekan sebelumnya di laga pembuka, GP Australia, pebalap 23 tahun itu meraih hasil negatif setelah gagal menyentuh garis finis akibat kerusakan mesin pada Manor Racing MRT05, jet darat yang dikemudikan oleh pebalap muda ini.

Artikel Tag: rio haryanto, Formula 1, motogp, sirkuit bahrain