Demi Kejar Mercedes, Binotto Bakal Ubah Konsep Mobil Ferrari

Berita F1: Setelah mengakui bahwa sempat salah konsep di awal musim ini, Ferrari kini tengah mengevaluasi konsep anyar yang mereka yakini dapat mengoptimalkan ban Pirelli 2019 dengan lebih baik.

Ferrari harus menelan kekalahan telak dari skuat Mercedes yang mampu menyapu bersih hasil finis 1-2 dalam lima balapan pembuka musim ini.

Usai GP Spanyol, team principal Ferrari, Mattia Binotto, mengakui bahwa ada kemungkinan timnya telah salah memilih konsep untuk mobil F1 2019 mereka.

Berbeda dari skuat Panah Perak yang memilih mengambil downforce-tinggi, Ferrari memilih fokus pada pengelolaan efek outwash serta peningkatan efisiensi aerodinamika.

Untuk gelaran GP Monako pekan ini, Ferrari mengonfirmasi bakal membawa pembaruan. Tetapi di saat yang sama, skuat Maranello juga 'telah mulai mengevaluasi konsep anyar' untuk balapan-balapan berikutnya.

Berdasarkan hasil tes pasca-GP Spanyol, Binotto menjelaskan bahwa tapak ban Pirelli yang lebih tipis di 2019 terbukti menjadi faktor utama yang mempengruhi performa timnya sejauh ini.

"Berdasarkan hasil tes pekan lalu di Barcelona, dan kemudian hasil analisis di Maranello, mengonfirmasi betapa besarnya perbedaan antara ban tahun ini dengan ban 2018. Dibutuhkan setelan mekanis dan aerodinamika yang berbeda untuk bisa membuat ban bekerja optimal," ujar Binotto.

"Kami sudah mulai bekerja dan mengevaluasi konsep anyar di Maranello, serta membawa pembaruan di sini, Monako,"

Duo pebalap Ferrari sendiri bahkan terlempar dari posisi tiga besar yang kini ditempati oleh duo Mercedes, serta satu wakil Red Bull, Max Verstappen.

Ferrari sebenarnya telah melakukan pembaruan konsep yang dibawa pada F1 Grand Prix Spanyol lalu, akan tetapi tampaknya hal tersebut masih belum membuahkan hasil yang signifikan, bahkan mereka malah tertinggal dari Red Bull.

Artikel Tag: Ferrari, f1 2019, Sebastian Vettel, Charles Leclerc