Charles Leclerc Telah Banyak Alami Perkembangan

Berita F1: Secara statistik, performa Charles Leclerc memang lebih buruk ketimbang musim lalu. Namun, bos Ferrari, Mattia Binotto justru merasa pebalapnya itu alami banyak perkembangan.

Dalam tahun pertamanya bersama skuad Tim Kuda Jingkrak, Leclerc berhasil membukukan 10 podium, termasuk dua kemenangan di Belgia dan Monza, mengantarkan ke peringkat keempat klasemen akhir.

Berbekal raihan apik itu, sang pebalap mengusung optimisme tinggi jelang bergulirnya F1 2020. Tetapi paket mobil SF1000 yang tidak kompetitif, menjadi penghalang besar Leclerc untuk melaju kencang sepanjang tahun lalu.

Meski begitu, dia masih mampu mengklaim dua podium, yang mana hasil terbaiknya adalah finis kedua pada seri pembuka Grand Prix Austria. Selain itu, Leclerc juga unggul 65 poin atas mantan rekan setim Sebastian Vettel.

Binotto kemudian secara khusus menyoroti kualitas Leclerc sebagai motivator tim. Bahkan Team Principal Ferrari itu berani memprediksi, bahwa pembalapnya bakal tampil kuat pada musim-musim mendatang.

“(Charles Leclerc) sangat suportif. Dia mengerti kapan waktunya untuk mendukung tim, kapan waktunya untuk menekan, kapan waktunya untuk benar-benar meningkat. Dia sadar bahwa hasil di masa depan juga bergantung pada kontribusinya," ucap Binotto, diberitakan Motorsport.

“Menurut saya, dia benar-benar seorang pemimpin. Tidak hanya sebagai pebalap, dia cukup banyak mengembangkan dirinya musim ini."

“Selain itu, dia juga belajar banyak dalam hal mengemudi, mengatur ban, race pace, dan saya pikir dalam hal, tentu saja kemampuannya untuk mengemudi, dia meningkat selama musim (2020)." “Jadi, saya yakin Charles akan menjadi pembalap tangguh di masa depan. Dia sudah sangat kuat, tapi dia akan menjadi lebih kuat - dan juga tentunya pada tahun depan.”

Artikel Tag: Charles Leclerc, Ferrari