Bos Haas Nilai Beberapa Stewards F1 Kurang Berkompeten

Berita F1: Bos tim Haas F1, Gunther Steiner mengkritisi beberapa stewards FIA di Formula 1 yang dianggap tidak memenuhi kualifikasi sebagai stewards.

Steiner mengaku kesal ketika mengetahui bahwa panel stewards GP Monako mengganjar Pierre Gasly dengan hukuman mundur tiga grid sekaligus tambahan satu poin penalti setelah dianggap menghambat laju pebalapnya, Romain Grosjean, saat sesi kualifikasi.

Pasalnya penalti yang sama juga diberikan kepada Grosjean atas pelanggaran yang sama di Bahrain. Padahal, menurut Steiner, hasl kualifikasi Lando Norris waktu itu tidak terpengaruh oleh pelanggaran Grosjean.

Sedangkan pelanggaran Gasly membuat Grosjean gagal menembus sepuluh besar sekaligus ke babak penentuan pole Q3.

Hal tulah yang membuat Steiner menilai bahwa beberapa stewards F1 tidak layak, karena keputusan yang diambil kerap kali kurang sesuai menurutnya.

"Tidak ada gunanya saya menyinggung hal ini," kata Steiner dilansir dari Motorsport. "Karena saya yakin tidak ada tindakan yang akan diambil. Apa yang bisa saya lakukan? Berapa kali lagi saya harus mengatakannya? Saya seperti rekaman rusak.”

"Beberapa dari stewards tidak memenuhi kualifikasi untuk menjadi stewards. Saya bicara apa adanya. Saya sudah tidak ingin lagi menghabiskan waktu untuk menulis surat kepada orang lain tentang ini."

"Beberapa dari mereka harus membaca buku aturan. Mereka tidak harus menjatuhi Romain dengan satu poin penalti. Dia hanya berada di tempat dan waktu yang salah, tetapi stewards merasa mereka perlu memberikannya penalti."

Soal penalti Grosjean di Bahrain, Steiner menjelaskan bahwa pebalap asal Prancis itu harus bereaksi terhadap Sebastian Vettel yang melambatkan laju mobilnya di tikungan terakhir, yang mana hal ini juga di luar perhitungan Haas. Kedua faktor tersebut juga diakui oleh Norris secara publik.

Sedangkan dalam kasus Gasly, Steiner berkata bahwa pebalap Red Bull itu "berdiam tanpa alasan jelas di tengah trek, karena dia tidak diberi tahu oleh timnya".

Bos Haas F1 itu juga menambahkan, jika saja Grosjean tidak mengerem untuk menghindari mobil Gasly, maka akan ada kecelakaan serius yang terjadi. Pun demikian ketika Grosjean dihukum di Bahrain, stewards menulis ada perbedaan kecepatan sebesar 136 km/jam dengan mobil McLaren.

Artikel Tag: Haas, f1 2019, gp monako, Romain Grosjean