Bos Haas Minta Mick Schumacher Tampil Lebih Konsisten

Berita F1: Bos Haas, Gunther Steiner, menyebut Mick Schumacher masih punya peluang untuk membuktikan dirinya pantas dipertahankan dengan tampil kuat di enam seri terakhir.

Mick Schumacher menjalani debutnya di kelas premier pada 2021 lalu dengan jet darat Haas yang tak begitu kompetitif. Ia lalu memulai kejuaraan F1 2022 dengan buruk meski dipersentai mobil lebih baik.

Dalam enam seri pertama, Schumacher mengalami insiden kecelakaan parah sebanyak dua kali yang mengakibatkan mobilnya rusak berat.

Bos Haas, Gunther Steiner, kemudian secara terbuka menantang pemuda asal Jerman tersebut untuk memperbaiki performanya jika ingin mendapat perpanjangan kontrak. Schumacher lantas merespons dengan bagus.

Ia mampu melesat GP Kanada dan nyaris merebut poin sebelum digagalkan oleh isu mesin. Schumacher kemudian menembus 10 besar untuk kali pertama dalam GP Inggris (P8) dan GP Austria (P6).

Meski menunjukkan peningkatan, masa depan pebalap berusia 23 tahun itu masih tetap abu-abu. Sejauh ini hanya masa depan rekan setimnya, Kevin Magnussen, saja yang sudah terjamin.

Satu hal yang disoroti oleh Steiner adalah konsistensi Mick Schumacher. Sejak berlomba di Red Bull Ring, ia belum membukukan poin lagi. Namun jika dibandingkan dengan Magnussen, putra Michael Schumacher itu unggul 4-1 dalam lima seri terakhir.

“Kami masih mencari (pilihan) yang terbaik untuk tim. Apakah kami hanya melihat teknik atau kualitas yang dibawa seorang pebalap? Saya akan jujur, kami belum tahu Mick bertahan atau tidak,” tutur Steiner dikutip dari Motorsport.com.

“Dia memiliki race yang bagus di Kanada, Inggris dan Austria, tetapi dia kurang konsisten. Dia harus lebih sering tampil kuat. Kami tak buru-buru dengan pebalap. Mick masih punya kesempatan menunjukkan yang dia bisa lakukan,” jelasnya.

Sang prinsipal lalu menegaskan bahwa Haas tak mau buru-buru menentukan pebalap kedua mereka. Menurutnya masih ada cukup waktu sebelum menentukan line-up tahun depan.

“Anda memberikan tekanan kepada seseorang, dan kami tidak dapat melakukannya, karena itu seperti menembak kaki kami sendiri. Kami tidak memiliki tekanan waktu, inilah yang diinginkan semua tim,” kata Steiner.

Artikel Tag: mick schumacher, Haas, F1 2022