Arrivabene Angkat Bicara Mengenai Kontrak Raikkonen

Setelah beberapa waktu yang lalu mengalami insiden yang membuat pembalap Kimi Raikkonen gagal memasuki finish, kini datang masalah baru. Masih seperti sebelumnya, kontraknya dengan Ferrari yang akan habis pada akhir tahun nanti sampai saat ini belum mendapat perhatian oleh pihak manjemen Ferrari.

Ketua tim Ferrari, Mauruzio Arrivabene, angkat bicara setelah mengetahui banyak berita yang beredar seputar pemutusan kontrak Ferrari dengan Raikkonen. Ia mengatakan masih terlalu dini untuk memutuskan masa depan pembalap 35 tahun tersebut. Menurut kontrak memang Raikkonen akan berhenti pada akhir tahun nanti, namun hal tersebut bisa saja berubah.

Rapat manajemen memang belum dilakukan namun bisa saja kontrak Ferrari dengan Raikkonen diperpanjang mengingat kemampuannya yang cukup baik di atas lintasan. Selain itu, masih banyak juga hal yang perlu dipertimbangkan seperti usia Raikkonen yang sudah terbilang tidak muda lagi bisa saja sewaktu-waktu ia mengalami sakit yang tidak diduga.

"Ada banyak banyak hal yang perlu dipertimbangkan dan sekarang masih terlalu dini untuk mengatakan sesuatu atau memutuskan sesuatu. Saya bisa melihat terlalu defensif atau melindungi Kimi, tapi kami bahkan belum setengah jalan melalui musim ini,” ucap Arrivabene.

Arrivabene juga mengatakan bahwa posisinya saat ini sebagai tim principal sangatlah berat. Di mana pada saat ini ia harus memikirkan perkembangan timnya, mesin para pembalap yang harus segera di perbarui, dan belum lagi ia juga harus memikirkan masa depan para pembalapnya.

"Cobalah untuk berada di posisi saya, dan menghampiri Kimi serta mengatakan bagaimana kontrak Anda. Saya ingin orang-orang untuk berkonsentrasi pada apa yang mereka lakukan dan memberikan maksimal,” tegasnya.

Selain itu ia juga berkata, bahwa meski dirinya berkeinginan untuk memperpanjang kontrak Raikkonen semua keputusan masih berada pada presiden Ferrari, Sergio Marchionne. Namun ia berkeinginan untuk Raikkonen segera mendapat perhatian dari pihak atas sehingga saat membalap nanti Raikkonen sendiri bisa tenang menjalaninya.

"Tentu saja Anda harus tenggat waktu, dan saya tidak akan memberitahu Anda kapan tenggat waktu itu. Saya bisa mengira pandangan saya dan kami butuh berbicara dengan presiden untuk mengambil keputusan akhir,” lanjut Arrivabene.