Usai Kalah di Final Liga Champions, Begini Janji Presiden PSG

Berita Liga Champions: Presiden Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi, mengaku sangat kecewa dengan kegagalan timnya di final Liga Champions musim ini karena kalah dari Bayern Munich. Namun sang presiden berjanji itu bukan laga final terakhir bagi Les Parisiens.

Paris Saint-Germain berhasil mencatatkan sejarah baru di musim ini dengan memastikan diri untuk pertama kalinya lolos ke final Liga Champions. Namun pada laga pamungkas yang digelar di Estadio Da Luz, Senin (24/8) dini hari WIB, Les Parisiens harus mengakui keunggulan Bayern Munich usai kalah dengan skor tipis 1-0. Adapun satu-satunya gol kemenangan Die Roten dicetak oleh Kingsley Coman pada menit ke-59.

Sesaat setelah laga usai, Al-Khelaifi tak menampik bahwa dirinya sangat kecewa atas kegagalan tersebut. Namun sang presiden berjanji itu bukan terakhir kalinya PSG tampil di Liga Champions.

🔴 𝗕𝗔𝗬𝗘𝗥𝗡 𝗔𝗥𝗘 𝗖𝗛𝗔𝗠𝗣𝗜𝗢𝗡𝗦 𝗢𝗙 𝗘𝗨𝗥𝗢𝗣𝗘! 👏👏👏#UCLfinal

— #UCLfinal (@ChampionsLeague) August 23, 2020

"Kami sangat kecewa. Kami tidak lupa bahwa kami telah melakukan hal-hal hebat musim ini. Di final, kami kalah 1-0 tapi kami bisa mencetak dua atau tiga gol," ujar Al-Khelaifi kepada RMC Sport.

"Itu sangat dekat. Saya sangat bangga dengan para pemain, kami menjalani musim yang hebat di turnamen yang luar biasa ini. Kami memiliki semua yang kami butuhkan untuk menjadi juara, tapi itulah sepakbola."

"Kami akan bekerja keras untuk bisa menjadi juara di musim depan. Pada malam ini kami tampil lebih percaya diri bisa melakukan itu dibandingkan dengan musim-musim sebelumnya. Saya berjanji, cepat atau lambat kami akan menjadi juara di Liga Champions," pungkasnya.

Artikel Tag: Nasser Al Khelaifi, Paris Saint-Germain, liga champions