Trio MSN memang beda

Ligaolahraga - Trio MSN semakin menunjukkan superioritasnya dengan jumlah gelontoran 81 gol yang telah ditorehkan sejak musim 2015-2016 bergulir. Dari jumlah 81 gol itu, Messi menyumbang 25 gol, Neymar 22 gol, dan Suarez membukukan 34 gol.

Formasi tim dengan memasang dua penyerang dianggap sudah usang karena formasi dengan menempatkan trio penyerang menjadi trend pada beberapa decade ini seperti yang ditampilkan dengan baik oleh Barcelona melalui trio MSN-nya, yang terdiri dari Messi, Suarez dan Neymar.  Manajer Luis Enrique memang telah menetapkan standar formasi 4-3-3 di klub yang dilatihnya.

Strategi dengan menggunakan formasi 4-3-3 yang menempatkan tiga penyerang sama sekali bukanlah formasi baru karena sebelumnya telah ada trio-trio lainnya yang sukses sebelum trio MSN di Barcelona, khususnya dalam periode satu decade ini. Menyebut beberapa contoh, Manchester United pada musim 2007-2008 memiliki Rooney, Tevez dan Ronaldo. Di Bayern ada Robben, Ribery dan Mandzukic pada musim 2012-2013, dan di musim yang sama, Dortmund memiliki trio Goetze, Reus dan tentu saja Lewandowski.   

Namun dari sekian banyak trio pada satu decade ini, trio Katalan terlihat lebih superior dan lebih menakutkan bagi para pemain bertahan lawan. Gelontoran 81 gol yang mereka torehkan sepanjang musim 2015-2016 ini menjadi buktinya. Dari gelontoran 81 gol torehan trio MSN ini, Messi tercatat telah mencetak 25 gol, Neymar 22 gol, dan Suarez mencatat 34 gol.  

Selain itu, Trio MSN terlihat sangat solid dan masing-masingnya tidak egois. Tendangan penalti yang dilakukan oleh Messi saat Barca menuntaskan dendam mereka atas Celta Vigo di Camp Nou pada Minggu malam adalah salah satu contohnya. Messi memutuskan untuk mengumpankannya kepada Luis Suarez sehingga dia bisa mencetak trigol. Mereka diyakini akan kembali mampu membantu Barcelona mengulang prestasi yang mereka raih pada musim lalu.

Saat melawan Celta Vigo itu, trio MSN tidak begitu saja mengaplikasikan strategi formasi 4-3-3 yang telah ditetapkan Enrique, karena kualitas ketiganya memang di atas rata-rata, dan masing-masing mereka sudah membangun hubungan telepathi yang diprediksi akan membuat mereka semakin mendominasi selama beberapa periode ke depan.

Artikel Tag: Liga Spanyol, Barcelona, Luis Suarez, Lionel Messi, Neymar