Transfer Griezmann Kian Rumit, Atletico Madrid Minta Barcelona Diinvestigasi

Berita Transfer: Atletico Madrid meminta Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) untuk menginvestigasi Barcelona karena dugaan melakukan pelanggaran transfer untuk menggaet Antoine Griezmann.

Sang penyerang tim nasional Prancis ini telah mengonfirmasi pada pengujung musim 2018/2019 lalu bahwa dia berniat untuk meninggalkan klub ibu kota Spanyol sebelum dimulainya musim baru, dengan Barcelona menjadi peminat terdepatnya, meski baru saja menolak kepindahan ke Camp Nou kurang dari 12 bulan sebelumnya.

Namun demikian, Atletico geram dengan kabar bahwa sang raksasa Catalan sudah menyepakati transfer dengan Griezmann sejak Maret 2019, namun bersedia untuk menunggu hingga setelah tanggal 1 Juli untuk mengajukan tawaran ketika klausul rilisnya menurun dari 200 juta euro menjadi 120 juta euro.

"Atletico Madrid mengetahui ada kesepakatan di antara Barcelona dan sang pemain yang dicapai di bulan Maret," bunyi pernyataan yang dirilis oleh klub secara resmi. "Lebih spesifiknya, pada hari-hari setelah kekalahan kami di Liga Champions dari Juventus. Lebih jauh lagi, kesepakatan telah dinegosiasikan sejak pertengahan bulan Februari."

Klub juga mengonfirmasi bahwa pimpinan eksekutif, Carlos Gil, memang menemui CEO Barcelona, Oscar Grau, untuk meminta penundaan pembayaran hingga klausul rilis Griezmann menurun.

Namun demikian, mereka mengkritisi Griezmann dan pihak La Blaugrana karena membuat seorang pemain melanggar perjanjian dalam kontraknya dan mengonfirmasi bahwa mereka akan mengoper kasus ini kepada Federasi Sepak Bola Spanyol untuk diinvestigasi.

Griezmann kini akan kembali ke latihan pra-musim, sebagaimana yang telah diindikasikan dalam pernyataan, dan akan dipaksa untuk menunggu apakah kepindahannya ke Camp Nou bisa terlaksana sebelum bursa transfer La Liga ditutup pada tanggal 2 September.

Artikel Tag: Antoine Griezmann, Atletico Madrid, Barcelona