Tanpa Gelar Premier League, Liverpool Tidak Akan Adakan Parade Bus

Berita Liga Inggris: Liverpool tidak akan mengadakan parade bus terbuka melalui pusat kota pada akhir musim, kecuali jika mereka memenangkan gelar Premier League.

Ide perayaan yang sekaligus menjadi momen perpisahan dengan Jurgen Klopp muncul setelah The Reds mengamankan gelar Piala Liga dengan mengalahkan Chelsea di Wembley pada bulan Februari.

Klub mempunyai rencana darurat untuk beberapa tanggal tergantung pada potensi kesuksesan mereka di Premier League atau Liga Europa, yang harus diratifikasi terlebih dahulu dengan Dewan Kota Liverpool.

Namun, This Is Anfield melaporkan bahwa, setelah The Reds tersingkir dari Liga Europa dan kemungkinan kalah dari Manchester City dan Arsenal dalam perburuan gelar liga, perayaan yang mereka usulkan akan dibatalkan kecuali terjadi perubahan dalam perburuan gelar.

Ditanya tentang kemungkinan perayaan akhir musim pada awal tahun ini, Klopp bersikukuh bahwa dia tidak ingin menjadi fokus dari acara semacam itu.

Dia berkata: "Itu adalah satu bagian yang tidak terlalu bagus, sehingga bisa dianggap sebagai perpisahan, menurut saya itu tidak masuk akal."

Dan dengan pendirian manajer yang sejalan, fakta bahwa parade untuk memenangkan Piala Liga saja telah mengubah rencana Liverpool.

Klub ini telah dua kali mengadakan parade perayaan di bawah asuhan Klopp, yang pertama diadakan setelah keberhasilan mereka di final Liga Champions 2019 atas Tottenham.

Yang kedua diadakan segera setelah kekalahan dalam pertandingan besar di kompetisi yang sama pada tahun 2022 tetapi The Reds memamerkan Piala FA dan Piala Liga.

Artikel Tag: Jurgen Klopp, Premier League, Liverpool