Selebrasi di Depan Pemain Liverpool, Pep Guardiola Tak Dapat Hukuman

Berita Liga Inggris: Pep Guardiola tidak akan dihukum atas selebrasi yang dilakukannya ketika Man City melawan Liverpool, tetapi The Reds akan didenda karena insiden yang tidak terkait.

Manajer Man City melakukan selebrasi gol yang dibuat anak asuhnya, di hadapan para pemain pengganti Liverpool ketika Julian Alvarez menyamakan skor di Etihad Stadium, memicu respons kemarahan dari pendukung The Reds.

Guardiola tampaknya mendorong Kostas Tsimikas di pinggir lapangan dan menawarkan jabat tangan kepada Arthur saat dia kemudian berjalan melewatinya.

Itu telah ditafsirkan sebagai tindakan tidak hormat terhadap lawannya, tetapi Guardiola bersikeras dalam konferensi pers pasca pertandingan bahwa itu bukanlah niatnya.

“Saya senang dan saya mengatakan betapa bagusnya gol kami. Itu saja,” klaimnya.

Ketika mengatakan kepadanya bahwa itu tidak sopan, Pep Guardiola menambahkan: “Saya sangat menyesal. Apakah Anda pikir itu karena kurangnya rasa hormat? Ah oke, maaf. Saya minta maaf."

Echo melaporkan bahwa Guardiola tidak akan menghadapi tindakan retrospektif atas perilakunya, yang sebenarnya mengacu pada Peraturan E3 FA terkait dengan tindakan 'dengan cara apa pun yang tidak pantas atau merusak reputasi pertandingan'.

Sementara Guardiola tampaknya telah lolos dari akibat atas tindakannya, Liverpool mungkin tidak seberuntung itu dan dapat menghadapi hukumannya sendiri.

Dalam pertandingan babak pertama yang menegangkan, sejumlah pemain memprotes keputusan dengan cara yang bisa dianggap telah melewati batas dalam hal peraturan FA.

Aturan FA E20.1 meminta pemain untuk berperilaku tertib, dan akibat dari pelanggaran Rodri dapat membuat Liverpool berada dalam masalah.

Artikel Tag: Pep Guardiola, Liverpool, Manchester City