Sadio Mane Sebut Menjuarai Piala Afrika Lebih Istimewa dari Liga Champions

Berita Piala Afrika: Sadio Mane sedang berbahagia usai membawa Senegal menjuarai Piala Afrika mereka yang pertama dan mengatakan bahwa itu adalah gelar terbaik sepanjang karirnya.

Sadio Mane mencetak penalti kemenangan untuk Senegal dalam adu penalti melawan Mesir di final Piala Afrika, Minggu (6/2). Penyerang Liverpool tersebut sebelumnya sempat gagal mengeksekusi penalti pada babak pertama dan laga berakhir imbang 0-0 hingga selesai perpanjangan waktu.

Teranga Lions sebelumnya kalah pada dua final AFCON, termasuk kekalahan 1-0 dari Aljazair tiga tahun lalu. Mane mengaku bahwa menjuarai Piala Afrika adalah hal terbaik dalam hidupnya bahkan lebih istimewa dibanding menjuarai Liga Champions.

"Ini adalah hari terbaik dalam hidup saya dan trofi terbaik dalam hidup saya. Saya memenangkan Liga Champions dan beberapa trofi lainnya tetapi ini yang istimewa bagi saya. Ini lebih penting bagi saya. Saya bahagia untuk diri saya sendiri, orang-orang saya dan semua keluarga saya," kata Mane.

Mane mendapat kesempatan untuk memberi Senegal keunggulan di awal pertandingan setelah Saliou Ciss dijatuhkan di kotak penalti oleh Mohamed Abdelmonem pada menit keempat. Namun, upayanya tersebut berhasil digagalkan oleh kiper Mesir Gabaski.

Mane memberi kredit kepada rekan satu timnya yang memberinya semangat sehingga ia tidak tetap memiliki keberanian untuk kembali mengambil penalti saat adu penalti. Ia pun kali ini berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik dan menjadi penentu kemenangan 4-2 Teranga Lions atas The Pharaohs.

"Ketika saya gagal mengeksekusi penalti pertama, itu merupakan pukulan besar bagi saya. Tetapi rekan satu tim saya datang kepada saya dan berkata 'Sadio, kita kalah bersama dan kita menang bersama. Kami tahu Anda. Anda telah melakukan terlalu banyak untuk kami, tetap semangat'," jelas Mane.

“Itu membuat saya lebih kuat dan saya pikir itu membuat perbedaan ketika saya mendapatkan kesempatan yang kedua. Semua pemain mendatangi saya dan berkata 'Sadio, kami memercayaimu' dan itu memberi saya motivasi lebih. Trofi itu milik seluruh tim Senegal - semua orang pantas mendapatkannya," lanjutnya.

Artikel Tag: AFCON, Piala Afrika, Sadio Mane