Rodgers Tidak Akan Lupakan Pengalaman 'Luar Biasa' di Skotlandia

Berita Liga Inggris: Brendan Rodgers bersikeras pembobolan rumah keluarganya di Skotlandia tidak akan mengurangi pengalaman 'luar biasa' yang ia miliki sebagai manajer Celtic.

Hanya seminggu setelah Rodgers meninggalkan Parkhead untuk mengambil alih tugas di Leicester, rumahnya di pinggiran Bearsden pinggiran Glaswegian dirampok sementara istri dan anak tirinya ada di rumah.

"Itu jelas sesuatu yang tidak baik untuk dilalui keluarga mana pun. Itu membuat gadis-gadis itu ketakutan," kata Rodgers.

"Satu-satunya hal yang ingin saya katakan tentang itu adalah mungkin 10 hari terakhir di sekitar kepindahan saya ke sini dan jelas peristiwa beberapa hari terakhir."

"Saya tidak ingin mengurangi, bahwa kami memiliki waktu yang luar biasa sebagai sebuah keluarga di Skotlandia, khususnya di Glasgow. Orang-orang di sana luar biasa, pengalaman yang kami miliki di dalam dan di luar lapangan akan hidup bersama kami, dan kita tidak akan membiarkan sesuatu seperti ini, atau beberapa reaksi selama 10 hari terakhir, mengaburkan semua itu."

Ada kekecewaan ekstrim di antara pendukung Celtic setelah Rodgers memutuskan untuk meninggalkan klub, karena mereka sedang mengasah kemungkinan meraih treble ketiga berturut-turut di bawah manajemennya.

Bersama Rodgers di Midlands, istri Charlotte dan putrinya yang berusia enam tahun, Lola, tertidur ketika para penyusup masuk ke rumah mereka tak lama setelah jam 1 pagi.

Ibu dan anak perempuannya berlindung di kamar mandi sementara para penyusup melarikan diri dengan sejumlah kotak, yang telah dikonfirmasi Rodgers berisi sejumlah medali dan piala dari Celtic.

"Kami sudah menanganinya," kata Rodgers. "Ada dukungan luar biasa bagi kami dan mereka baik-baik saja dan aman, ini yang penting."

Artikel Tag: premier league 2019, Leicester, Brendan Rodgers