Robben Sebut Anfield sebagai Stadion Terburuk

Berita Liga Champions: Bayern Munich akan menjalani laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions dengan bertandang ke markas Liverpool, Anfield, Rabu (20/02) dini hari WIB. Jelang pertandingan itu, pemain gaek Bayern Munich, Arjen Robben menilai bahwa Anfield adalah ‘stadion terburuk’ baginya.

Robben akan mengakhiri petualangannya bersama Bayern Munich pada akhir musim panas nanti, di mana saat itu kontraknya telah berakhir dan pemain asal Belanda itu pun dipastikan akan berstatus bebas transfer.

Wingerberusia 35 tahun itu juga pernah membela Chelsea, tepatnya pada periode 2004-2007 yang lalu. Selama membela Chelsea, dirinya telah beberapa kali bermain melawan Liverpool di Anfield, termasuk pada kompetisi Liga Champions Eropa.

Chelsea sempat berhasil menyingkirkan Liverpool dengan agregat 1-0 pada babakknock out Liga Champions Eropa musim 2004/05. Namun Robben juga pernah mengalami kenangan pahit, di mana Chelsea harus disingkirkan oleh Liverpool melalui drama adu penalti pada babak gugur Liga Champions musim 2006/07.

Beberapa kenangan buruk yang pernah dia alami di Anfield membuat Robben menilai bahwa stadion berkapasitas 54.000 penonton itu adalah stadion terburuk baginya.

“Saya pikir, jika anda bertanya tentang stadion terburuk bagi saya, itu mungkin markas Liverpool,” kata Robben kepada The Guardian.

“Kamu selalu memiliki lawan favoritmu dan selalu ada yang negatif. Pada saat itu [Liverpool] benar-benar mampu menjadi tim pejuang piala ini [Liga Champions], juga di Piala FA atau Piala [Liga],” pungkasnya.

Artikel Tag: Arjen Robben, Anfield, Liverpool