Resmi Tangani Chelsea, Graham Potter Minta Maaf ke Suporter Brighton

Berita Sepakbola: Graham Potter menulis surat terbuka yang ditujukan kepada suporter Brighton & Hove Albion, setelah ia resmi didapuk sebagai manajer baru Chelsea.

Menyusul pemecatan yang menimpa Thomas Tuchel pada awal pekan lalu, manajemen Chelsea langsung bergerak dengan menunjuk Graham Potter sebagai manajer tim yang baru.

Pria asal Inggris itu dikontrak oleh The Blues hingga lima musim ke depan, menyusul prestasi apik yang ia torehkan bersama Brighton & Hove Albion dalam tiga tahun ke belakang.

Dan setelah penunjukannya sebagai manajer anyar The Blues, pria 47 tahun itu hari ini (12/9) baru bisa mengucapkan perpisahannya untuk para suporter Brighton.

Di dalam surat yang ia tulis tersebut, Potter juga meminta maaf kepada para suporter The Seagulls lantaran harus meninggalkan klub ketika musim 2022/23 baru berjalan enam pekan.

"Tiga tahun yang indah telah saya lalui bersama klub dan ini begitu mengubah hidup saya," ucap Potter di surat terbukanya seperti mengutip dari situs resmi Brighton.

"Saya ingin mengucapkan selamat tinggal kepada kalian semua yang telah menjadi bagian dari periode spesial di karier saya."

"Saya menulis surat perpisahan ini untuk klub yang hebat dan kalian akan selalu berarti untuk saya dan keluarga."

"Untuk beberapa hal, saya sadar bahwa di sepakbola semuanya berubah begitu cepat dan ini menjadi hal yang sulit untuk diterima."

"Saya mungkin tidak bisa mendapatkan maaf dari kalian semuanya terkait kepergian saya ini, namun izinkan saya untuk mengucapkan terima kasih," tutup Potter.

Artikel Tag: Graham Potter, Chelsea, brighton hove albion