Punya Modal Positif, PSMS Incar Poin di Markas Persela

Berita Liga 1 Indonesia: Sukses bangkit di pertandingan terakhir dengan memetik poin penuh atas tamunya, Perseru Serui, Jumat (20/4) lalu, PSMS Medan bertekad kembali menargetkan untuk bisa merebut poin kala melakoni laga tandang kontra Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (29/4) malam nanti.

Ketatnya persaingan tim di papan klasemen yang hanya terpisaj satu atau poin saja antara tim papan atas dengan papan bawah membuat Pelatih Kepala PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman ingin memaksimalkan setiap pertandingan yang dilakoni timnya untuk bisa merebut poin. Baginya, meraih satu atau tiga poin di markas akan sangat penting dalam menentukan langkah PSMS di Liga 1 musim ini.

"Kami akan upayakan dalam laga tandang kali ini mendapat poin. Satu atau tiga, ya yang penting kami pulang dengan membawa poin. Posisi di klasemen masih dekat-dekat. Jadi poin ini akan sangat berarti untuk menjaga posisi di klasemen," kata pelatih yang akrap disapa Djanur itu seperti dilansir laman Bola Sport.

PSMS Medan sendiri, dengan kemenangan yang berhasil mereka raih di pertandingan terakhir membuat tim berjuluk Ayam Kinantanitu kini menempati peringkat 13 klasemen sementara dengan koleksi enam poin. Apabila gagal memetik poin pada pertandingan nanti, maka bukan tidak mungkin PSMS Medan akan kembali menempati zona degradasi.

Untuk bisa mencapai target merebut poin di markas Persela Lamongan nanti, PSMS Medan dipastikan mendapat amunisi tambahan dengan kembalinya Antoni Putro Nugroho yang sempat mengalami cedera pada pekan pertama lalu. Akibat cederanya itu, penyerang muda tersebut harus absen di empat pertandingan terakhir Ayam Kinantan. Meski sudah kembali pulih, Djanur mengaku masih belum memutuskan apakah sang pemain langsung diturunkan dari menit pertama atau disimpan terlebih dahulu.

"Saya belum bisa putuskan apakah akan secara bersamaan (turun) Sadney dan Yessoh. Tapi kehadiran Antoni ini kabar bagus karena kami membutuhkan dia," jelas Djanur.

Artikel Tag: Persela Lamongan, psms medan, Djadjang Nurdjaman, Aji Santoso