PSS Sleman Liburkan Pemain, Kembali Berlatih Usai Idul Fitri

Penulis: Dayat Huri

Kamis 29 Apr 2021, 12:00 WIB

Manajer PSS Sleman, Danilo Fernando/foto dok PSS Sleman

Berita Liga 1 Indonesia: Manajemen PSS Sleman memutuskan untuk meliburkannya aktivitas latihan timnya usai tampil di Piala Menpora 2021. Rencananya, para pemain akan kembali berkumpul untuk menjalani latihan persiapan menuju Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 setelah Idul Fitri 1442 H nanti.

Respons Danilo soal Kabar Kepergiannya dari Juventus pada Januari 2025

Manajer PSS, Danilo Fernando mengungkapkan, keputusan untuk meliburkan pemainnya itu diambil berdasarkan surat keputusan dari pemerintah pusat terkait libur lebaran.

"Sebenarnya masih ada waktu hingga satu minggu di Sleman untuk latihan. Namun untuk mengantisipasi di sela-sela waktu tersebut ada perubahan peraturan lagi, makanya kita ambil keputusan meliburkan pemain dan official sejak Senin, 25 April 2021," kata Danilo seperti dilansir laman resmi klub.

Setelah diliburkan selama 21 hari, para penggawa pun akan kembali dikumpulkan di Sleman pada 19 Mei 2021. Sebelum memulai kegiatan latihan, nantinya mereka juga wajib untuk cek kesehatan terlebih dahulu untuk memastikan semua dalam keadaan sehat dan bugar.

"Proses seperti biasa seperti selama ini, tentu saja di tempat masing-masing sebelum berangkat harus test swab, antigen atau genos. Kalau sudah test dinyatakan negatif kemudian dilaporkan ke dokter tim," tuturnya.

Terkait kondisi fisik dan performa para pemain, tim pelatih PSS Sleman sudah menyiapkan program latihan mandiri yang wajib dilakoni selama masa liburan ini.

"Hal ini (latihan mandiri) diupayakan supaya para pemain tetap melakukan kegiatan latihan di rumahnya masing-masing, tujuannya tentu agar fisik mereka tetap terjaga," tuturnya.

Diakui Danilo, saat ini kondisi kebugaran pemainnya berada di kisaran 70 persen, agar tidak mengalami penurunan secara drastis, ia meminta pemain untuk melaksanakan latihan mandiri secara bertanggungjawab.

"Program latihan mandiri kami sampaikan lewat grup, para pemain pun harus melakukan dengan penuh tanggung jawab. Harapan dari manajemen, saat kembali berlatih mereka tidak mulai dari nol lagi," pungkasnya.