Presiden Borneo FC Serahkan Keputusan Liga 1 Kepada PSSI dan LIB

Berita Liga 1 Indonesia: Meski PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru hanya menetapkan masa penghentian Liga 1 Indonesia 2020 sampai dengan 29 Mei, namun pandemi virus Corona atau Covid-19 yang belum menunjukkan tanda-tanda bakal berakhir membuat keberlanjutan kompetisi musim ini ini masih menjadi tanda tanya.

PT. LIB selaku operator liga pun telah mengumpulkan pendapat dari klub-klub peserta liga terkait langkah apa yang harus dilakukan di tengah situasi pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir seperti sekarang.

Presiden Borneo FC, Nabil Husien Said Amin menyatakan, pihaknya juga telah memberikan tanggapan dan masukan kepada PT. LIB terkait kondisi saat ini.

"Borneo yang jelas ikut gimana PSSI. Semua harus jelas. Ini situasi di Indonesia belum bisa diketahui kapan berakhir," ujar Nabil seperti dilansir laman resmi Borneo FC.

Jika pun nanti liga diputuskan untuk berhenti, maka akan ada opsi untuk mengadakan turnamen sebagai pengganti liga. Nabil pun turut berkomentar terkait adanya opsi ini. Meski demikian, ia tetap menilai, bahwa gelaran liga akan lebih baik bagi sepak bola dibandingkan turnamen.

"Mengenai soal turnamen, yang jelas menurut saya lebih baik liga. Tapi ya itu lagi, kapannya saya tidak tahu kapan. Karena mengenai pandemi ini kita semua tidak bisa menebak kapan berakhir," komentarnya.

Seperti yang disampaikan Nabil, penyebaran Covid-19 di tanah air memang belum mampu dikendalikan. Berdasarkan data worldmeter, total kasus di Indonesia sampai saat ini telah mencapai 12.438 kasus positif. Penambahan kasus yang tercatat juga masih cukup banyak, pad Rabu (6/5) total kasus positif baru berjumlah 367.

Artikel Tag: Liga 1, Borneo FC, nabil Husein Said Amin