Pique Terancam Sanksi 12 Laga Tak Boleh Tanding

LigaOlahraga.com - Bek Barcelona, Gerard Pique terancam hukuman tidak bisa mengikuti pertandingan hingga 12 laga ke depan akibat aksinya di lapangan saat The Azulgrana bertanding melawan Athletic Bilbao.

Pemain belakang Barcelona, Pique memprotes asisten wasit yang tidak mengangkat bendera offside pada Aritz Aduriz, meski tembakan sang striker bisa diblok Claudio Bravo. Namun ia ditengarai melontarkan kata-kata kasar berbau hinaan saat protes tersebut.

Mengutip berita yang dituliskan Marca, hukuman yang diterima suami penyanyi Shakira itu tak hanya berhenti dengan ganjaran kartu merah. Pique bisa saja dijatuhi hukuman larangan bertanding minimal di empat laga ke depan, atau paling berat 12 pertandingan.

Dengan kemungkinan hukuman tersebut, Pique dipastikan akan melewatkan laga perdana Barcelona di La Liga Spanyol melawan Athletic Bilbao. Selain itu ada laga kandang melawan Levante dan Malaga. 

Dan laga paling penting yang ia lewatkan adalah bertandang ke Atletico Madrid awal September mendatang. Pique memang dikabarkan memiliki kebiasaan dengan perkataan tajam dari mulutnya. Terakhir saat Barcelona memenangkan Piala Super Eropa pada pekan lalu. Usai mengalahkan Sevilla 5-4, pemain berusia 28 tahun ini pun sempat sesumbar. "Mari kita bergembira! Biarkan Madrid melihat kita seperti ini." 

Athletic Bilbao mendapatkan gelar pertama mereka dalam tiga dekade terakhir usai menahan imbang Barcelona 1-1 dalam laga leg kedua Piala Super Spanyol di Stadion Camp Nou, Barcelona, pada Senin (17/8) waktu setempat. Hasil tersebut memastikan Bilbao mendapatkan agregat 5-1 setelah menang fantastis 4-0 di partai pertama. 

Barcelona sebenarnya tampil menyerang sejak menit pertama. Setelah mengirimkan gelombang serangan, akhirnya penyerang Argentina Lionel Messi mendapatkan gol pertama Blaugrana hanya beberapa saat sebelum turun minum.  Sayangnya, Pique langsung diacungi kartu merah oleh wasit saat laga Barcelona dengan Athletic Bilbao masuk menit 56. Pelatih Barcelona, Luis Enrique mengakui kartu merah yang diterima Gerard Pique karena meneriaki asisten wasit itu memupus harapan Barcelona untuk bisa membalikkan keadaan.