Persib Dipandang Robert Hanya Tampil Impresif di 25 Menit Awal

Berita Liga 1 Indonesia : Dengan susah payah Persib memetik kemenangan kala menghadapi Persik Kediri. Skuat asuhan Robert Rene Alberts hanya unggul 1-0 lewat gol tunggal Frets Butuan di babak pertama.

Pelatih asal Belanda tersebut mengatakan bahwa timnya memang menemui jalan terjal guna mengamankan tiga poin. Performa bagus anak asuhnya hanya terlihat di sepertiga waktu pertandingan dan setelahnya lebih banyak ditekan.

"Ini laga yang sulit, semua laga di liga, pada tahap ini semuanya sulit. Kami memulai dengan baik di 25 menit awal dengan memainkan permainan yang bagus, agresif melakukan pressing dan memiliki banyak peluang," kata Robert Rene Alberts dalam jumpa pers setelah pertandingan.

Gol lahir dari tendangan Frets Butuan usai memanfaatkan kesalahan kiper memotong bola silang. Tapi setelah bisa mencetak gol, Persib justru banyak ditekan oleh Persik yang berambisi untuk menyamakan kedudukan.

"Saya juga turut senang terhadap Frets karena dia bisa menempatkan bola masuk ke dalam gawang. Setelah itu kami mulai kerepotan dalam menghentikan umpan panjang mereka dan bola langsung masuk ke area pertahanan kami," tutur mantan pelatih Arema dan PSM ini.

Cederanya Marc Klok di awal babak kedua juga memberikan pengaruh yang besar dalam permainan. Peran gelandang agresif tersebut memang vital bagi Persib di musim ini. Imbasnya Dionathan Machado yang merupakan motor serangan Macan Putih dari lebih dominan dalam menguasai bola.

"Di babak kedua kami juga terpaksa melakukan perubahan dengan menarik keluar Klok yang cedera dan kalian bisa lihat kami mulai kerepotan di lini tengah. Kami harus membangun ulang kekuatan di lini tengah sehingga sulit melancarkan serangan seperti di 25 menit awal," ujarnya.

Baru setelah menit 75 pertandingan bisa mulai seimbang lagi dan Maung Bandung perlahan bisa keluar menyerang. Sayang kesempatan tidak dimaksimalkan dengan baik oleh Esteban Vizcarra serta Wander Luiz. Robert Rene Alberts juga mengakui anak asuhnya sudah dalam kondisi lelah.

"Di 15 menit akhir kami mulai mendapatkan lagi peluang, kami punya dua peluang bagus dan mereka sepertinya hanya satu yang mana itu bisa dihentikan dengan baik oleh Teja. Jadi ini kemenangan yang cukup layak kami dapat, pemain juga mulai merasa kelelahan," ujarnya.

"Seperti yang sudah pernah saya katakan, pertandingan terakhir (di setiap series) selalu sulit karena pemain kelelahan [ada sistem bubble ini. Jangan lupakan juga, kami kehilangan banyak pemain, ada beberapa pemain yang tidak bersama kami," pungkasnya.

Artikel Tag: Persib, persik, robert rene alberts