Penundaan Liga Ternyata Sangat Berguna Bagi Persik

Berita Liga 1 Indonesia: Penundaan Liga 1 Indonesia 2020 akibat pendemi virus corona atau covid-19 akan dimaksimalkan tim pelatih Persik Kediri untuk meningkatkan chemistry para pemainnya. Raihan dua poin dari tiga pertandingan musim ini dinilai belum cukup baik.

Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo menjelaskan bahwa pihaknya ingin membangun chemistry tim yang belum terbangun secara maksimal selama tiga laga diawal kompetisi musim ini.

Menurutnya hal itu terjadi karena sejumlah pemain baru bergabung menjelang kompetisi bergulir. Terutama pemain asing mereka, bahkan ada yang bergabung ketika kompetisi sudah bergulir.

"Program kita level kondisi fisik dan chemistry. Pemain-pemain asing kami tiba di masa mau kompetisi," kata pelatih yang karib disapa Gethuk itu seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Lebih lanjut, ia mengaku akan mematangkan kembali persiapan timnya agar bisa tampil lebih baik lagi ketika nanti liga kembali bergulir.

"Jadi teamwork dan chemistry antar pemain belum berjalan baik. Jadi di waktu 2 minggu ini kami coba manfaatkan maksimal," tambah eks pelatih Arema FC itu.

Gethuk tidak khawatir jika latihan Persik Kediri dibayangi rasa takut pemain tertular virus Corona. Pihaknya menjelaskan bahwa selama dalam kondisi darurat seperti saat ini latihan tim tetap dalam pengawasan dokter.

Ketika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan terkait dengan dugaan terjangkit virus tersebut. Segera diambil penanganan medis yang tepat.

"Iya kita tetap latihan tapi selalu dalam pengawasan dokter tim," tutupnya.

Persik Kediri sendiri sebenarnya mengawali musim ini dengan cukup baik, setelah mampu menahan imbang Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya dengan skor 1-1 di laga pembuka. Namun setelahnya, dua pertandingan di kandang sendiri tidak berakhir baik. Tim Macan Putih hanya mampu bermain imbang 1-1 kontra Bhayangkara FC dan takluk dari sesama tim promosi Persiraja Banda Aceh 0-1 di laga terakhir.

Artikel Tag: Liga 1, Persik Kediri, joko susilo, pt lib, PSSI