Penggunaan Rantis Jadi Hal Lumrah, Pelatih Persib Kritik Komdis

Penulis: M. Aldi
Selasa 03 Jul 2018, 06:00 WIB
Penggunaan Rantis Jadi Hal Lumrah, Pelatih Persib Kritik Komdis

Iring-iringan Rantis yang angkut pemain Persib ke PTIK

Ligaolahraga.com -

Berita Liga 1 Indonesia : Pelatih Persib, Mario Gomez mengkritik Komisi Disiplin PSSI yang tidak punya formula untuk redam budaya kekerasan di sepakbola tanah air. Karena penggunaan rantis untuk mobilitas pemain menurutnya sudah kelewat batas.

Sudah bukan rahasia lagi bentrokan antar suporter sangat sering dijumpai di kompetisi Indonesia. Tak jarang pemain-pemain lawan pun menjadi sasaran teror dengan aksi yang brutal. Solusi pihak keamanan diambil dengan gunakan kendaraan taktik (rantis) untuk angkut pemain dari hotel ke stadion.

Tetapi menurut Mario Gomez penggunaan mobil jenis Barracuda itu bukan solusi utama. Menurutnya Komdis PSSI lah yang harus segera berbenah membuat formula supaya aksi kekerasan ini bisa dicegah. Seperti membuat peraturan keras dan tegas agar suporter jera.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih banyak pada Persija karena mereka menjaga kita dengan sangat baik dari hotel hingga menuju stadion. Saya berterima kasih karena kita tak mempunyai masalah apapun," buka Gomez ketika diwawancara.

"Namun saya ingin bertanya satu hal, kita punya komdis, ya kan? Saya ingat dulu ketika melawan Medan saya hanya menendang botol dan saya dapat sanksi tapi kenapa harus bawa pemain menggunakan rantis?" lanjutnya.

Gomez mengatakan dia dan anak asuhnya bukan penjahat kelas atas yang harus gunakan mobil lapis baja dari kepolisian. Bukan cuma bagi anak asuhnya tapi semua tim yang dalam bahaya selalu pakai rantis untuk atasi ancaman itu dan dianggap sebagai hal lumrah.

"Kita bukan gangster. bukan cuma disini tapi di tempat lain pun seperti Malang, tapi kenapa pemain harus keluar memakai rantis? Saya tidak pernah lihat keadaan seperti ini dalam di hidup saya meski di Argentina juga berbahaya."

"Kenapa tak bisa ubah hal ini? Ini tidak bagus buat pemain atau staf, kita gunakan itu sampai 50 km. Saya tidak mengeri hal ini dan ini penting untuk perkembang sepakbola di Indonesia," tutur Gomez.

"Bagaimana caranya saya tidak tahu dan ini semua jawaban ada di Komdis. Saya cuma ingin sepakbola Indonesia berkembang dan saya ingin menghilangkan batu kecil disini untuk mengembangkan dunia sepakbola indonesia," katanya.

Teman-teman Gomez di Argentina juga beramai-ramai bertanya soal penggunakan rantis ini. Padahal, panasnya atmosfer sepakbola di Negeri Tango juga tidak kalah dengan Indonesia. Namun tidak ada aksi-aksi berlebihan suporter dalam intimidasi pemain lawan.

"Jika kamu melihat ini di negara lain, lihat dari internet atau youtube itu tidak bagus. Beberapa orang di Argentina tanya saya dan saya bilang ini gila."

"Kalian semua juga tahu Argentina juga bahaya, kalian tahu fans kita tapi mereka tidak seperti ini, pemain aman baik menang dan kalah juga tidak apa-apa, mereka tidak pernah menyentuh pemain. Jika ada pemain cedera terkena batu bagaimana?" ujarnya.

"Jika ada yang tanya ini harus bagaimana, saya tidak tahu, saya tidak tahu karena saya cuma pelatih, saya mengurus pemain saya. Itu urusan pssi dan komdis. Tapi saya ulang, bukan untuk Persib saja tapi semua tim, bukan hanya di stadion kemarin, tapi semua stadion, tidak ada perbedaan," tandasnya.

Artikel Tag: Mario Gomez, Persib, Bandung, Liga 1 2018, Komdis, Rantis

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/penggunaan-rantis-jadi-hal-lumrah-pelatih-persib-kritik-komdis
657  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini