Pemain Semen Padang Dapat Tugas Rumah Selama Libur Lebaran

Penulis: Dayat Huri

Minggu 17 Jun 2018, 20:00 WIB

Pemain Semen Padang Dapat Tugas Rumah Selama Libur Lebaran — Pemain Semen Padang punya PR yang harus dikerjakan selama libur lebaran/foto Roni V

Berita Liga 2 Indonesia: Menyambut libur lebaran, skuat Semen Padang dipastikan mendapat jatah libur selama satu pekan dari manajemen. Latihan terakhir tim sudah dilaksanakan Sabtu (9/6) sore dan pemain akan kembali berkumpul Senin (18/6) sore.

Liga 1 Musim Depan Dipastikan Lebih Berwarna dengan Kehadiran 3 Tim Promosi

Mendapat jatah libur selama satu pekan, manajemen mengingatkan para pemain untuk tetap menjaga kondisi fisik, sehingga nanti ketika kembali berkumpul tidak ada penurunan fisik yang terlalu signifikan.

"Di sini diminta profesionalitas pemain untuk tetap menjaga fisik. Karena itu mereka harus tetap joging dan berlatih ringan selama libur," terang manajer Semen Padang, Win Bernadino.

Win menerangkan, nantinya setelah kembali berkumpul seluruh pemain akan kembali melakukan tes fisik untuk memastikan Hengki Ardiles dan kawan-kawan siap jelang melakoni pertandingan lanjutan Liga 2/2018 wilayah bara.

"Dari situ (tes fisik, red) akan diketahui pemain-pemain yang komit menjaga fisiknya, kalau sampai ada yang tidak menjaga fisik tentunya ada peringatan dari manajemen," tegasnya.

Semen Padang sendiri sampai sejauh ini mampu tampil baik dalam lima pertandingan awal Liga 2/2018. Meski sempat takluk dari Persis Solo di laga pembuka, empat pertandingan selanjutnya mampu disapu bersih dengan meraih kemenangan. Hasilnya, Kabau Sirah sukses menempati urutan pertama klasemen sementara wilayah barat. Setelah lebaran nanti, Semen Padang akan langsung melakoni pertandingan tandang dengan menghadapi Persik Kendal pada 3 Juli.

Win percaya, meski dibatasi oleh libur panjang, para pemain akan tetap mampu menjaga konsistensi penampilan. Menurutya, dengan pengalaman yang dimiliki Syafrianto Rusli sebagai pelatih kepala tentunya eks pelatih PSPS Pekanbaru itu sudah melakukan antisipasi terhadap penurunan performa yang mungkin saja terjadi di timnya.

"Manajemen percaya terhadap pelatih yang tentu saja memiliki cara tersendiri untuk tetap menjaga stabilitas permainan timnya. Selain itu, seluruh tim juga menjalani masa libur yang cukup panjang. Jadi bukan hanya Semen Padang," tandasnya.