Pelatih Brasil Tak Mau Paksakan Neymar Main Demi Piala Dunia

Berita Liga Prancis: Cedera patah tulang metatarsal yang dialami Neymar bersama Paris-Saint Germain tak hanya membuat pelatih PSG, Unai Emery, khawatir. Kekhawatiran itu juga dirasakan oleh pelatih tim nasional Brasil, Tite.

Kekhawatiran yang dirasakan Tite sangat beralasan karena Brasil akan tampil di Piala Dunia 2018 pada Juni mendatang, dan Neymar merupakan salah satu pilar penting bagi Tim Samba. Tite sangat berharap pemain andalannya itu bisa segera pulih dan bisa tampil membela Brasil di Piala Dunia mendatang.

“Ayah Neymar (selaku manajer) mengatakan bahwa perhatian utama saat ini adalah kesembuhan dan kesehatan Neymar. Sama dengan apa yang kami pikirkan, kesehatan selalu harus diutamakan di atas segalanya. Kami tidak akan memaksakan seorang pemain yang cedera untuk bermain, demi merengkuh gelar juara,” kata Tite.

"Saya menegaskan, kami tidak mau mengambil risiko untuk mempercepat pemulihan dan membayar kesehatan seseorang untuk sebuah gelar juara. Kami tidak akan melakukan itu. Yang terpenting saat ini, Neymar segera pulih. Setelah itu, kita akan lihat penampilan Neymar di lapangan,” tutur pelatih berusia 56 tahun itu.

Sampai saat ini Neymar masih dibekap cedera metatarsal yang harus membuatnya harus beristirahat total. Menurut kabar yang beredar, pemain berusia 26 tahun itu sudah melakukan serangkaian operasi di Belo Horizonte, Brasil beberapa hari yang lalu dan diperkirakan akan menjalani masa pemulihan selama tiga bulan.

Cedera retak tulang metatarsal yang dialami oleh Neymar terjadi saat PSG menghadapi Marseille di Liga Prancis, Senin (26/2/2018). Pijakan kaki Neymar tidak sempurna saat mendarat ke tanah. Akibatnya, Neymar terpaksa melewatkan sejumlah laga penting, termasuk laga melawan Real Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions.

Artikel Tag: Neymar, Brasil, PSG, Piala Dunia