Paul Pogba Bantah Tekelnya Bisa Patahkan Kaki Ruben Neves

Penulis: Demos Why
Senin 30 Agu 2021, 13:51 WIB
Gelandang Manchester United, Paul Pogba.

Paul Pogba. (Foto: Sebastian Frej/MB Media)

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Inggris: Gelandang Manchester United, Paul Pogba, membantah dengan tegas tudingan yang menyebutkan tekelnya bisa mematahkan kaki Ruben Neves. Bagi Pogba, apa yang dia lakukan sangat biasa terjadi di Permier League.

Manchester United meraih kemenangan 1-0 saat tandang ke markas Wolverhampton Wanderers di Molineux Stadium, Minggu (29/8) malam WIB. Satu-satunya gol kemenangan Setan Merah pada laga tersebut dicetak oleh Mason Greenwood di menit ke-80.

Namun gol kemenangan Man United tersebut mendapatkan protes dari para pemain Wolves. Salah satu alasannya karena Paul Pogba melakukan tekel berbahaya kepada Ruben Neves sesaat sebelum gol tercipta. Bahkan beberapa pihak menyebut tekel Pogba sangat berbahaya sehingga berpotensi untuk mematahkan kaki Neves. Namun wasit Mike Dean tak bergeming dan tetap mensahkan gol United.

Menanggapi tudingan tersebut, Pogba lantas memberikan bantahannya. Pogba menilai tekel yang dia lakukan biasa terjadi di Premier League.

"Saya tidak menyentuhnya. Ini adalah Premier Leabue, itu adalah situasi 50-50, situasi yang setiap akhir pekan terjadi. Kami memenangkan bola dan kami mencetak gol," ujar Pogba dilansir dari Sky Sports.

Namun pundit sepakbola, Graeme Souness, tak sepakat dengan keputusan wasit dan pembelaan Pogba. Souness sepakat bahwa tekel Pogba sangat berbahaya dan berpotensi mematahkan kaki Neves.

"Itu adalah tekel yang bisa mematahkan kaki. Lihat seberapa dekat dia, itu tekel yang bisa mematahkan kaki," ujar Souness.

"Wasit ada di sana untuk memimpin pertandingan. Dia tidak dibutakan oleh apapun. Dia berjarak dua meter darinya," pungkasnya.

Artikel Tag: Paul Pogba, Ruben Neves, Manchester United, Wolverhampton Wanderers

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/paul-pogba-bantah-tekelnya-bisa-patahkan-kaki-ruben-neves
1005  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini