Paul Merson Merasa Kasihan dengan Nasib Kai Havertz di Arsenal

Berita Liga Inggris: Paul Merson mengatakan bahwa ia 'merasa sedikit kasihan' pada Kai Havertz saat ia menatap pertandingan besar Arsenal melawan Newcastle United pada akhir pekan ini.

The Gunners akan bertandang ke St James' Park pada Ahad (5/11) dini hari WIB untuk memperpanjang catatan tak terkalahkan mereka di Premier League dan naik ke puncak klasemen. Tim asuhan Mikel Arteta berada di peringkat kedua setelah 10 pertandingan, hanya dua poin di belakang Tottenham Hotspur dan sejajar dengan Manchester City.

Namun, mereka akan menghadapi Newcastle setelah secara mengejutkan tersingkir dari Carabao Cup oleh West Ham United, di malam yang sama ketika The Magpies mencatatkan kemenangan 3-0 yang mengejutkan di kandang Manchester United.

Legenda Arsenal, Paul Merson, percaya bahwa kekalahan dari The Hammers bisa jadi akan menguntungkan dalam jangka panjang, namun dapat memengaruhi kepercayaan diri tim saat menghadapi Newcastle yang merupakan salah satu tim terberat di Premier League.

"Ini bisa menjadi berkah bagi Arsenal bahwa mereka tersingkir dari Carabao Cup karena memungkinkan mereka untuk lebih fokus pada tantangan gelar Premier League," tulis Merson untuk Sportskeeda. "Saya melihat pertandingan ini dan berpikir jika Arsenal menang, perebutan gelar juara liga menjadi pertarungan antara The Gunners dan Manchester City, karena kemenangan tandang di St James' Park akan menjadi sebuah pernyataan yang besar.

"Newcastle memiliki beberapa pemain yang cedera namun mereka adalah tim yang baik di kandang dan jarang kalah di depan para pendukungnya. Hasil melawan West Ham tidak akan merugikan Arsenal dalam jangka panjang, namun dapat menjadi sebuah pukulan telak, jadi saya akan memilih hasil imbang 1-1 di sini."

Salah satu pemain yang terlihat kurang percaya diri adalah Havertz, yang telah berjuang untuk memberikan dampak sejak transfernya yang bernilai 65 juta pound sterling dari Chelsea di musim panas. Pemain berusia 24 tahun ini hanya mampu mencetak satu gol dan satu assist dalam 16 penampilannya, dengan rencana Arteta untuk mengubah posisinya dari penyerang menjadi gelandang sama sekali tidak berhasil.

Merson menambahkan: "Kai Havertz menjadi starter di lini tengah bersama Jorginho dan Fabio Vieira saat melawan West Ham. Saya merasa sedikit kasihan padanya, karena itu bukan posisinya dan dia tidak benar-benar memiliki peran yang tetap dalam tim."

Artikel Tag: Paul Merson, Kai Havertz, Arsenal