Negosiasi Pemotongan Gaji Berlanjut, Gazidis Berharap Bisa Hemat Hingga 40 Juta Euro

Berita Liga Italia: AC Milan terus melanjutkan negosiasi dengan para pemain dan manajemen terkait pemotongan gaji selama pandemi COVID-19, dengan CEO Ivan Gazidis berharap bisa melakukan penghematan hingga 40 juta euro.

Menurut pemberitaan dari Il Corriere dello Sport Jum'at (1/5) kemarin, Rossoneri ingin mengikuti jejak rival Serie A mereka, Juvenus, terkait kebijakan pemotongan gaji selama situasi darurat akibat serangan virus corona.

Kebijakan Bianconeri, terutama karena alasan anggaran, telah melepas empat bulan tagihan gaji untuk menghemat hingga 90 juta euro atau setara Rp1.4 triliun bruto. Kenyataannya, memang langkah tersebut tidak akan benar-benar memangkas total gaji pemain mengingat kredit tetap akan diberikan dan dicicil pada musim berikutnya.

Milan, dengan menggunakan kesepakatan yang sama, akan mampu menghemat sekitar 40 juta euro atau Rp640 miliar. Perbincangan tengah berlangsung antara Gazidis dengan kelompok pemain yang dipimpin oleh kapten Alessio Romagnoli, dan ada keyakinan negosiasi tersebut akan berlangsung cepat dan lancar.

Kendati demikian, terdapat beberapa variabel yang perlu dipertimbangkan dalam negosiasi tersebut, seperti pemain-pemain yang akan habis masa kontraknya, termasuk Zlatan Ibrahimovic. Dalam kasus tersebut, negosiasi secara individu dengan yang bersangkutan diperkirakan bakal digelar tersendiri.

Rossoneri sendiri telah menarik seluruh pemain mereka yang meninggalkan Italia selama lockdown untuk mempersiapkan diri jelang dibukanya kembali sesi latihan musim ini, meski Ibrahimovic dan Franck Kessie masih tertahan di negara masing-masing.

Artikel Tag: Ivan Gazidis, AC Milan, Serie A