Mungkinkah Antonio Conte Ditunjuk Sebagai Manajer Newcastle United?

Berita Liga Inggris: Antonio Conte dikandidatkan sebagai calon manajer Newcastle United, seiring dengan pemecatan Steve Bruce, namun sang pelatih asal Italia mungkin tidak akan kembali ke pinggir lapangan hingga musim panas tahun depan.

Sang juru taktik berusia 52 tahun berpisah dengan Inter Milan pada bulan Mei lalu, tepat setelah mempersembahkan Scudetto pertama kepada mereka sejak tahun 2010 silam.

Namanya dikandidatkan untuk menjadi suksesor Steve Bruce, yang baru dipecat pada hari Rabu (20/10) ini, akibat dari pengambilalihan Newcastle United oleh konsorsium milik putra mahkota kerajaan Arab Saudi, Pangeran Salman.

Dengan kucuran dana yang melimpah, maka tidak heran jika ada proyek mahal yang menanti, namun Antonio Conte mungkin tidak akan bergabung dengan klub kaya raya anyar tersebut.

Menurut laporan dari jurnalis Fabrizio Romano pada bulan lalu, sang allenatore tidak akan menerima penawaran melatih di tengah musim; ia hanya akan kembali ke pinggir lapangan jika proyek dimulai pada musim panas.

Conte memang diketahui tidak pernah suka untuk mengambil alih tim yang tidak dipilih olehnya. Dia harus memimpin proyek, dimulai dari pemilihan pemain di bursa transfer.

Kendati begitu, ada spekulasi bahwa eks pelatih Juventus tersebut mungkin belum menutup pintu sepenuhnya. Jurnalis Alfredo Pedulla mengatakan bahwa Conte meminta upah di kisaran 15 hingga 20 juta poundsterling per tahun, dan setidaknya rekrutan tiga atau empat pemain top yang dipilih olehnya.

La Gazzetta dello Sport mengatakan bahwa Conte masuk dalam salah satu kandidat yang dipertimbangkan oleh manajemen Newcastle, namun ESPN memfavoritkan Frank Lampard dan Paulo Fonseca untuk mengambil alih dalam waktu dekat. Untuk sementara, Graeme Jones akan memimpin Allan Saint-Maximin dan kolega.

Artikel Tag: Antonio Conte, Newcastle United, Steve Bruce