Meski Terkena Sanksi, Mikel Arteta akan Terus Berselebrasi

Berita Liga Inggris: Mikel Arteta menegaskan bahwa ia akan terus menunjukkan semangat di atas lapangan, meskipun selebrasi yang dilakukannya untuk gol kemenangan di menit-menit akhir pertandingan melawan Luton Town membuatnya terkena sanksi larangan mendampingi tim Arsenal akhir pekan ini.

Mikel Arteta mendapatkan kartu kuning ketiganya musim ini karena selebrasinya atas gol Declan Rice di Kenilworth Road pada Rabu (6/12) lalu, dan hal tersebut membuat dirinya otomatis dilarang mendampingi tim di lapangan hijau untuk pertandingan melawan Aston Villa pada Ahad dini hari.

Sang manajer Arsenal pada konferensi pers hari Jumat mengatakan bahwa ia menerima hukuman tersebut, namun menambahkan bahwa ia tidak ingin berhenti merayakan momen-momen emosional seperti kemenangan dramatis atas Luton. Arteta juga tampaknya mengindikasikan bahwa ia ingin memastikan manajer lain diperlakukan dengan cara yang sama jika mereka dianggap melakukan selebrasi yang berlebihan.

Ketika ditanya apakah ia ingin berhenti melakukan selebrasi, Arteta mengatakan: "Jika saya diberi kesempatan, tidak. Saya ingin bersama para pemain saya karena kami bekerja sama setiap hari untuk mencapai apa yang kami inginkan, yaitu memenangkan pertandingan dan ketika Anda mendapatkan momen-momen itu dalam olahraga, Anda harus bisa melakukannya.

"Saya juga memahami bahwa ada batasan-batasan tertentu dan Anda harus menghormati bahwa Anda sedang berada di laga tandang, namun jika saya diberi kesempatan, saya akan berada di sana dengan segera. Setelah itu [gol ke gawang Luton], saya langsung duduk di tempat duduk saya dan berdiam diri di sana selama tiga puluh detik, namun itu terjadi setelah emosi. Saat ini saya pikir sangat sulit untuk menuntut hal tersebut.

"Saya tidak tahu bagaimana caranya untuk berhenti [merayakannya]. Itu adalah momen yang sangat emosional dengan semua orang melompat-lompat dan Anda kehilangan rasa di mana Anda berada dan di mana Anda harus berada. Sangat disayangkan karena sekarang saya tidak bisa berada di samping tim saya di pinggir lapangan, tetapi itu adalah keputusan yang mereka buat dengan memerhatikan peraturan yang ada. Ya, kami tidak bisa melakukan itu, namun 'kami' memiliki konteks yang berbeda dan penting untuk melihat 'kami' dalam konteks tersebut."

Artikel Tag: Mikel Arteta, Arsenal